BATAM TERKINI
Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Tambesi Dikeluhkan Warga Karena Bau Menyengat
Jika diperhatikan, bak sampah yang biasanya menjadi tempat pembuangan sementara sebelum dibuang ke TPA Punggur juga tidak tersedia dikawasan itu.
Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, Batam - Sampah banyak berserakan di pinggiran Jalan Putri Hijau, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Kota Batam.
Pantauan Tribun Batam dilokasi, sampah yang terlihat menumpuk di tepi jalan itu menimbulkan bau tak sedap akibat beberapa hari dibiarkan.
Jika diperhatikan, bak sampah yang biasanya menjadi tempat pembuangan sementara sebelum dibuang ke TPA Punggur juga tidak tersedia dikawasan itu.
Tentu saja hal itu membuat oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab menggunakan lahan kosong tepi jalan sebagai tempat untuk membuang sampah.
Jenis sampah yang dibuang diarea tersebut beragam. Mulai dari sampah plastik, sayuran, sampah rumah tangga, ada sampah piring piring plastik, hingga keranjang bambu sayuran.
Seorang pengendara yang melintas di kawasan itu, Hidayah mengatakan saat dirinya lewat tumpukan sampah selalu banyak dan berserakan.
Baca juga: Polsek KKP Batam Sambut HUT Bhayangkara, Sebar Tong Sampah di Pelabuhan
"Enggak sering lewat sini. Tapi kalau sedang melintas memang baunya mengganggu. Disini menurut saya masih asri, kalau ada sampah kayak gini nambah jadi merusak pemandangan," ujar wanita yang akrab disapa Hida, Minggu (23/6/2024)
Ia menuturkan terkadang ia terpaksa harus menutup hidung saat melintas di kawasan itu karena bau tak sedap yang ditimbulkan, apalagi pinggir jalan itu juga dekat dengan parit
Kendati demikian, tidak adanya bak sampah diduga membuat masyarakat sekitar membuang sampah dikawasan itu.
Meskipun tidak terlalu dekat dengan pemukiman warga. Namun, pengendara yang setiap harinya mengantarkan anaknya sekolah, selalu menggunakan akses jalan tersebut untuk menuju SMP N 35 Sagulung.
Jalan itu juga kadang digunakan warga untuk jogging atau olahraga ringan sebab tempatnya yang sejuk dan tidak terlalu ramai.
Baca juga: Bakamla RI dan Masyarakat Pulau Buluh Kumpulkan 6,8 Ton Sampah di Pesisir Bulang
Lokasinya yang berada depan Yafindo Residence ini tampak masih asri untuk digunakan warga jalan-jalan santai.
Meski berjarak tak jauh dari Kecamatan Sagulung, namun nyatanya bak sampah terdekat tidak ditemukan.
Mengingat, keberadaan bak sampah juga sangat diperlukan untuk menjaga tata kelola pemukiman. Selain itu yang sangat disayangkan, bak sampah terdekat di kawasan itu juga terbilang agak jauh, sekitar kurang lebih 2 KM dari lokasi. (TribunBatam.id/Ucik Suwaibah)
Baca berita Tribunbatam.id Lainnya di Google News
Satu Tahun Menunggu Keadilan, Misteri Kematian Bocah 2 Tahun di Batam Belum Terungkap |
![]() |
---|
Kejahatan Cyber Dengan Modus Love Scamming Kembali Terjadi Kepri, Polda Tangani Puluhan Kasus |
![]() |
---|
Kunjungan Wisman Meningkat, Program Prioritas Amsakar–Li Claudia |
![]() |
---|
Empat Perenang Taklukkan Selat Sekupang - Belakang Padang, Uji Coba untuk Lomba Perdana |
![]() |
---|
Rumah Mewah Rp2-4 Miliar Laris Manis di Batam, Diburu Investor Lokal dan Ekspatriat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.