Gubernur Kepri Ansar Ahmad

Bawaslu Launching Pilkada 2024 di Batam, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Serukan Pemilu Jujur dan Adil

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri Launching Pilkada Tahun 2024 oleh Bawaslu di parkiran MB 2 Batam, Minggu (30/6) malam.

Tribunbatam.id/Istimewa
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri langsung kegiatan Sosialisasi Launching Pilkada Tahun 2024 yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepri, bertempat di Pelataran Parkiran Mall Botania 2 Kota Batam, Ahad (30/6) malam. 

Hadiri Sosialisasi Launching Pilkada Kepri Tahun 2024, Ansar Berharap Akan Lahir Pemimpin Berkualitas dan Berintegritas

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri sosialisasi Launching Pilkada Tahun 2024 yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepri.

Launching Pilkada Kepri 2024 Bawaslu itu berlokasi di parkiran Mall Botania 2 Kota Batam, Ahad (30/6) malam.

Launching pilkada sendiri ditandai dengan penekanan sirine bersama - sama oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad; Ketua Bawaslu RI, Ahmad Badja; Ketua Bawaslu Provinsi Kepri, Zulhadril Putra serta anggota KPU Provinsi Kepri diwakili Trio Handoko.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri langsung kegiatan Sosialisasi Launching Pilkada Tahun 2024 yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepri, bertempat di Pelataran Parkiran Mall Botania 2 Kota Batam, Ahad (30/6) malam.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri langsung kegiatan Sosialisasi Launching Pilkada Tahun 2024 yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepri, bertempat di Pelataran Parkiran Mall Botania 2 Kota Batam, Ahad (30/6) malam. (TribunBatam.id/Istimewa)

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dalam sambutannya mengatakan, pelaksanaan Pilkada bukanlah sebuah rutinitas semata.

Tetapi lebih dari itu, Pilkada Kepri ini adalah pondasi utama untuk memilih pemimpin Kepri yang berkualitas dan berintegritas.

"Karena pemimpin yang lahir berasal dari proses demokrasi yang berlangsung dengan dengan jujur dan adil , " jelasnya.

Menurut Ansar Ahmad, Provinsi Kepri pada pelaksanaan pilkada tahun ini, di dominasi oleh pemilih muda atau yang kita kenal dengan pemilih milenial.

Dimana persentase pemilih muda mencapai kurang lebih 29, 6 persen atau sekitar 627 ribu pemilih.

Baca juga: Gubernur Kepri Sebut Akan Bangun Pelantar Kuning Penyengat dari Anggaran MCC

Besarnya pemilih muda atau milenial ini, harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

Tentunya, dengan cara, mengajak mereka dan memastikan suara milenial ini terakomodir dengan baik, dan bisa menggunakan hak pilihnya pada pelaksanaan pilkada nantinya.

"Karenanya Bawaslu sebagai garda terdepan dalam pelaksanaan pilkada, harus benar benar memastikan semua yang memiliki hak suara terakomodir, " pesanya.

Pemerintah Provinsi Kepri sendiri sejauh terus mendukung pelaksanaan pilkada bisa berlangsung dengan baik. Wujud dukungan tersebut ditandai dengan penyediaan alokasi anggaran. Dimana kita sudah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 199,1 miliar.

"Dengan perincian alokasi untuk KPU Provinsi Kepri sebesar Rp 141, 4 miliar dan Bawaslu Kepri sebesar Rp 57, 7 miliar, " jelasnya.

Baca juga: Gubernur Ansar Lanjutkan Kunjungan Silaturahminya di Batam, Gali Aspirasi Masyarakat

Gubernur Ansar tak lupa juga mengajak seluruh masyarakat mensukseskan jalannya pelaksanaan pilkada.

Ansar Ahmad juga menginginkan agar masyarakat Kepri bisa terlibat aktif dalam pesta demokrasi lima tahunan tanpa adanya berbagai kecurangan yang muncul.

Karenanya Gubernur Kepri meminta agar melaporkan bila ditemukan adanya kecurangan.

“Kita tentu sangat menginginkan pilkada di Kepri nanti, akan berjalan dan berlangsung dengan baik, aman dan tanpa gangguan berarti. Seperti pelaksanaan pilpres dan legislatif beberapa wakru lalu, yang juga berlangsung secara baik di Kepulauan Riau,” pungkas Gubernur Kepri itu.

Sementara itu Ketua Bawaslu RI Rahmat Badja mengungkapkan, instrumen penyelenggara pemilu menuntut adanya tahapan sosialisasi pilkada.

Baca juga: Warga Legenda Batam Harap Program Kerja Gubernur Ansar yang Bagus Bisa Berlanjut

Ia menyerukan agar kegiatan seperti ini jangan berhenti sebatas acara seremoni semata.

Tetapi, lanjut Rahmat Badja, bagaimana sosialiasai ini akan bisa memberikan pemahaman dan juga pendidikan politik kepada publik.

Sehingga mereka menjadi mengerti, karena mendapat informasi yang benar, terkait pentingnya pilkada.

"Dimana masyarakat nantinya akan dapat memahami aturan dan tata cara pemilihan kepala daerah serentak, yang akan dilaksanakan pada bulan November 2024 mendatang, " ingatnya.

Adapun Ketua Bawaslu Provinsi Kepri Zulhadril Putra mengakui launching kali ini, adalah momentum penting bagi Provinsi Kepri yang akan melaksanakan pilkada pada tahun ini.

Baca juga: Gubernur Ansar Ahmad Tiba di Lokasi Acara Launching Pengawasan Partisipatif Pilkada di Kepri 2024

Dengan momentum ini, semua berharap pelaksanaan pilkada di Kepri akan berjalan secara baik.

"Bersama rakyat ayo awasi pemilu," ajaknya.

Puncak kegiatan launching yang dihadiri ribuan masyarakat Kota Batam sendiri berlangsung dengan sangat meriah. Karena pengunjung yang memadati pelataran pusat perbelanjaan Mall Botania 2 ini, dimeriahkan dengan penampilan Grup Band Republik dari Jakarta. (TribunBatam.id/fik/*)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved