NATUNA TERKINI
Cegah Konflik Lahan, Sekda Natuna Boy Wijanarko Pimpin Tim Sidang Kedua Tim GTRA
Sekda Natuna, Boy Wijanarko Variato memimpin sidang kedua tim Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) di kantor Bupati, Kamis (11/7/2024).
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna, Boy Wijanarko Varianto memimpin sidang kedua Tim Gugus Tugas Reforma Agraria yang di gelar di Ruang Rapat Lantai ll Kantor Bupati Natuna, Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, Kabupaten Natuna.
Dalam kesempatan itu, Boy Wijanarko Varianto dalam sambutanya menyampaikan, sidang tim gugus tugas reforma agraria untuk menyatukan persepsi agar masyarakat mendapatkan sertifikat tanah melalui program redis.
"Seperti yang saya sampaikan sebelumnya sidang ini di gelar untuk menyamakan persepsi kita semua agar menjadi satu tujuan di mana masyarakat kita mendapatkan sertifikat tanah melalui program redis," ucapnya
Tujuan tim gugus tugas reforma agraria adalah untuk melegalisasikan tanah masyarakat melalui program redis.
Redis ini merupakan salah satu upaya untuk melegalisasikan tanah-tanah masyarakat yang tanahnya belum di legalisasi oleh Badan Pertanahan Nasional.
Dengan kata lain sertifikat tanah hasil Redistribusi adalah sertifikat yang diberikan kepada masyarakat yang memenuhi persyaratan untuk mendapatkan tanah yang dikuasai oleh negara.
Redistribusi tanah adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah untuk membagi dan memberikan hak atas tanah kepada Subjek Reforma Agraria.
Guna mengantisipasi jika terjadi gejolak-gejolak saat terjadi di dalam lapangan baik itu saat pengukuran.
"Oleh sebab itu harus kita cari permasalahan bersama-sama agar tidak terjadi gejolak-gejolak saat di lapangan," terangnya.
Ia pun berharap melalui kegiatan sidang ll Tim Gugus Tugas Reforma Agraria di Tahun 2024 akan mencapai target 1.000 redis.
"Mudahan dengan pembentukan tim gugus tugas reforma agraria, kita lurus niat dan saling berkerja sama, semoga target redis di tahun 2024 mencapai 1.000 redis." harapnya.
Baca juga: Polres Natuna Akan Gelar Operasi Patuh Seligi 2024 Sasar Pelanggar Lalin, Catat Tanggalnya
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Natuna, Sugianto Tampubolon
menyampaikan hasil pencapaian target sidang l sudah di gelar bulan Maret lalu.
Dimana mencapai total bidang tanah yang sudah redis mencapai 258 bidang yang meliputi Cemaga Selatan 35 bidang, Tanjung Balau 33 bidang.
Kemudian Limau Manis 34 bidang, Ranai Darat 4 bidang, Terayak 3 bidang, dan Semdang 149 bidang.
Sedangkan pada hasil sidang ll Tim Gugus Tugas Reforma Agraria yang di gelar pada hari ini, telah mencapai target sebesar 361 yang meliputi Cemaga Utara 19 bidang.
Kisah Zulkifli Guru Ngaji Rumahan di Natuna, Puluhan Tahun Wakafkan Hidup untuk Al-Qur’an |
![]() |
---|
Kapolres Pastikan Natuna Kondusif di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi di Indonesia |
![]() |
---|
Seorang Nelayan Desa Kerdau Natuna Hilang Usai Pergi Memancing, Tim SAR Gabungan Dikerahkan |
![]() |
---|
Perumda Tirta Nusa Perluas Layanan Air Bersih di Natuna, SPAM Ceruk Kini Resmi Diambil Alih |
![]() |
---|
Cegah Stunting Sejak Dini, DP3AP2KB Natuna Ingatkan Peran Remaja Hingga Calon Pengantin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.