Gerindra Batam Tak Anggap Remeh Potensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sekretaris DPC Partai Gerindra Batam, Aweng Kurniawan tak mau menganggap remeh potensi melawan kotak kosong di Pilkada Batam 2024.

Dalam program Mata Lokal Corner (MLC) Tribun Batam, Kamis (8/8), meski ada wacana mengenai lawan kotak kosong di Pilkada Batam 2024 mengemuka, pihaknya tetap berpegang teguh untuk tidak jumawa dan takabur.

Seperti diketahui, Gerindra merekomendasikan bakal pasangan calon Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra untuk Pilkada Batam 2024.

Selain Gerindra, terdapat 10 parpol lain dengan total 43 kursi di DPRD Batam.

"Kami sebagai kader Gerindra yang mendukung pasangan ASLI (Amsakar-Li Claudia), memandang bahwa perjuangan belum tuntas sampai hari pemilihan. Meskipun lawan politik mungkin tidak ada, kami tetap bekerja keras dan tidak meremehkan situasi," ujar Aweng Kurniawan, Kamis (8/8).

Aweng menekankan bahwa seluruh kader Gerindra, mulai dari tingkat pusat hingga ranting, telah diperintahkan untuk terus bekerja dan mensosialisasikan pasangan ini kepada masyarakat.

Ia juga menyoroti rekam jejak Amsakar Achmad yang sudah dua periode memimpin, serta peran Li Claudia Chandra sebagai Wakil Pimpinan DPRD Tangerang Selatan yang sangat diapresiasi.

"Keduanya adalah pasangan yang saling melengkapi, sebuah paket lengkap," tambahnya.

Aweng Kurniawan juga menekankan bahwa selama proses sosialisasi, tidak pernah ada pertanyaan atau ide dari masyarakat yang membahas tentang melawan kotak kosong.

Sebaliknya, masyarakat sangat antusias, terutama melihat bagaimana Li Claudia Chandra membaur dengan warga, bersahabat, dan bersahaja.

"Kami tidak memikirkan kotak kosong, karena kami terus bekerja seperti mesin yang sudah panas, dan nanti akan makin solid dengan adanya dukungan dari partai koalisi," lanjut Aweng.

Baca juga: Muhammad Rudi Ungkap Marlin Agustina Tak Ikut Pilkada Batam 2024: Itu lah Politik

Dalam penjelasannya, ia mengingatkan bahwa meskipun kotak kosong adalah bagian dari demokrasi, pada akhirnya masyarakatlah yang akan menentukan hasilnya.

"Kami tetap rendah hati dan tidak menganggap enteng situasi ini, karena yang terpenting adalah kepercayaan rakyat," pungkasnya. (TribunBatam.id/Ucik Suwaibah)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News