Sosok Saza Dwi Mariska Paskibraka Pembawa Baki HUT RI ke 79 Tingkat Kabupaten Natuna

]TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang digelar di Pantai Piwang, Kabupaten Natuna berlangsung meriah dan khidmat, Sabtu (17/8/2024) kemarin.

Dalam pelaksanaan upacara bendera itu, Saza Dwi Mariska menjadi pembawa baki bendera merah putih.

Sosok Gadis cantik berhijab itu pun menjadi perhatian saat menerima bendera dari Inspektur Upacara yaitu Bupati Natuna, Wan Siswandi.

Usai menerima Bendera merah putih dari Inspektur Upacara, Siswi SMA Negeri 1 Midai itu tampak anggun menggunakan seragam putih khas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) sambil membawa baki bendera dengan penuh penghormatan.

Baca juga: SOSOK Emilia, Pembawa Baki Bendera Merah Putih saat HUT ke 78 RI di Kabupaten Lingga 

Proses pengibaran bendara merah putih pun sukses dilaksanakan, berkat kerjasama tim Paskibraka.

Saza Dwi Marizka adalah anak kedua dari pasangan Safarudin, dan Zalinda.

Gadis berusia 16 tahun ini memiliki hobi bermain bola voli, hingga mampu menorehkan beberapa prestasi lewat hobinya dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda).

Menjadi anggota Paskibraka memang keinginannya sejak lama. Bahkan, dirinya sudah pernah menjadi Paskibraka tingkat kecamatan. Keberhasilan itu ia dapatkan berkat kerja keras yang di asanya selama ini.

Begitu juga ketika terpilih menjadi Paskibraka tingkat Kabupaten Natuna, dirinya juga terus berusaha latihan bersama pelatih, dan anggota Paskibraka Kabupaten Natuna yang lain.

Baca juga: Marlin Agustina Pimpin Upacara Penurunan Bendera HUT RI ke 79 di Gedung Daerah

Dibalik keberhasilannya, Saza juga pernah gagal seleksi Paskibraka tingkat Provinsi Kepri di tahun ini. Namun, kegagalan itu tidak menyurutkan semangatnya.

Dirinya pun bangkit, dan mencoba mengikuti seleksi Paskibraka tingkat Kabupaten Natuna. Keberuntungan itupun berhasil ditorehnya berkat
semangat yang tinggi, dan pantang menyerah.

"Usai gagal saya  mencoba mengikuti seleksi Paskibraka tingkat Kabupaten Natuna, dan alhamdullillah dinyatakan lulus," ucapnya.

Gadis kelahiran Midai 6 Maret 2008 ini, mengaku sangat bersyukur, dan bangga bisa mendapatkan kepercayaan sebagai pembawa baki bendera merah putih dalam upacara HUT RI ke-79 tingkat Kabupaten Natuna.

"Saya sungguh tidak percaya dipilih sebagai pembawa baki. Ini merupakan pengalaman pertama, dan terindah dalam hidup saya. Saya juga sangat senang, dan bangga telah melaksanakan tugas ini dengan baik," terangnya dengan tersenyum.

Dengan terpilihnya dirinya menjadi Paskibraka, dan pembawa baki, diakuinya orangtuanya juga merasa senang, dan bangga terhadap kerja kerasnya selama ini.