Batam Terkini

Menteri Airlangga Resmikan 8 Perusahaan di Kawasan Industri Wiraraja Kota Batam

Proyek imelibatkan delapan perusahaan, baik Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), dengan total nilai investasi menca

Editor: Eko Setiawan
Tribunbatam.id/Aminuddin
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto saat meresmikan Grand Launching Wiraraja Green Renewable Energy and Smart-Eco Industrial Park (GESEIP), Kabil, Kecamatan Nongsa Batam, Kepulauan Riau, Senin (26/8/2024). 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto meresmikan Grand Launching Wiraraja Green Renewable Energy and Smart-Eco Industrial Park (GESEIP), Kabil, Kecamatan Nongsa Batam, Kepulauan Riau, Senin (26/8/2024).

Dalam sambutannya, Menko Airlangga menegaskan komitmen pemerintah untuk mendorong transformasi ekonomi hijau sebagai salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Investasi ini sejalan dengan visi Indonesia untuk menjadi pemimpin dalam pengembangan energi bersih di kawasan," ujarnya

Proyek imelibatkan delapan perusahaan, baik Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), dengan total nilai investasi mencapai 17,63 miliar dolar AS atau setara Rp290,99 triliun. Investasi tersebut diproyeksikan akan menyerap tenaga kerja hingga 36.150 orang.

"Kami menargetkan Kepulauan Riau bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang melampaui rata-rata nasional," tegas Airlangga.

Ditambahkannya keunggulan Kepri terletak pada keragaman sektor industrinya, mulai dari manufaktur hingga jasa digital.

Baca juga: Profil 6 Perusahaan Baru di Kawasan Industri Wiraraja Batam yang Baru Diresmikan

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dan Walikota Batam sekaligus Kepala BP Batam  turut hadir dalam peresmian.

"Investasi ini akan mengubah wajah Batam dalam lima tahun ke depan," kata Airlangga.

Salah satu highlight dari proyek investasi adalah pengembangan industri semikonduktor. Airlangga menyebutkan Indonesia telah menjadi salah satu dari tujuh negara prioritas untuk pengembangan industri ini. "Ekosistem semikonduktor diharapkan bisa menjadi jangkar pertumbuhan ekonomi di era digitalisasi," jelasnya.

Pada kesempatan sama juga dilakukan penandatanganan Heads of Agreement antara Pertamina Gas Negara Tbk dan beberapa perusahaan investasi untuk menjamin pasokan gas dan infrastruktur pendukung di kawasan industri.

Baca juga: Ketika Prabowo Subianto dan Airlangga Hartanto Bicara Masalah Politik Dinasti

Adapun 8 perusahaan yang diresmikan Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartato  yakni:

1. PT Atelier Solar Indonesia, PMA asal dari Singapore dan Amerika Serikat yang bergerak dalam bidang usaha Manufaktur Solar Modul (Solar Panel) dengan nilai investasi sebesar USD 30.000.000 dan mempekerjakan 150 tenaga kerja;

2. PT Energy Tech Indonesia, PMA asal dari Amerika Serikat yang bergerak dalam bidang usaha Manufaktur Sodium-ion Battery dengan nilai investasi sebesar USD 250.000.000 dan mempekerjakan 350 tenaga kerja;

3. PT Quantum Luminous Indonesia, PMA asal Amerika Serikat dan Jerman dengan bidang usaha Manufaktur Pasir Silika dan turunannya dengan nilai investasi USD 300.000.000 dan mempekerjakan 5.000 tenaga kerja;

4. PT Essence Global Indonesia, PMA asal Amerika Serikat yang bergerak dalam bidang usaha Manufaktur Solar Cell dan Semikonduktor dengan potensi manufaktur mobil listrik dengan nilai investasi USD 2.500.000.000 dan mempekerjakan 20.000 tenaga kerja;

5. PT Uwin Resources Regeneration, PMA asal Taiwan yang bergerak dalam bidang usaha Manufaktur Electronic Grade Lithium Carbonate Manufacturer dengan nilai investasi USD 60.000.000 dan mempekerjakan 300 tenaga kerja;

6. TUL Taiwan Corp, PMA asal Taiwan yang bergerak dalam bidang usaha Manufaktur Electronic Grade Lithium Carbonate Manufacturer dengan nilai investasi USD 60.000.000 dan mempekerjakan 300 tenaga kerja;

7. PT Galang Bumi Industri, PMDN yang bergerak dalam bidang usaha Kawasan Industri dengan nilai investasi USD 14.430.000.660 dan mempekerjakan 10.000 tenaga kerja;

8. PT Wiraraja Strategix (Wiraraja Power), PMDN yang bergerak dalam bidang usaha EPC & IPP dengan nilai investasi USD 6.000.000 dan mempekerjakan 50 tenaga kerja. (AMINUDDIN/TRIBUNBATAM.id)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved