Penerapan Retribusi Parkir di Pasar Modern Ranai Natuna, Begini Tanggapan Warga

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Penarikan retribusi parkir di Pasar Modern Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri mulai diberlakukan per 1 September 2024.

Diketahui, semenjak relokasi pasar tradisional ke Pasar Modern Ranai, sebelumnya parkir kendaraan di sana tidak dipungut biaya.

Dari pantauan Tribunbatam.id, petugas parkir tampak sedang menata motor para pengunjung Pasar Modern Ranai.

Sejumlah kendaraan lebih tersusun rapi dibandingkan sebelumnya.

Baca juga: Parkir di Pasar Modern Ranai Natuna Tak Gratis Lagi, Berlaku per 1 September 2024

Beberapa warga pun turut membayarkan biaya parkir kendaraannya dari karcis yang diberikan juru parkir.

Ketua DPRD Natuna sementara, Rusdi, mengapresiasi pemerintah daerah atas retribusi parkir yang diberlakukan di Pasar Modern Ranai.

"Kalau memang serius dikelola, tentunya mampu menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Natuna, bahkan kalau bisa diterapkan retribusi parkir di beberapa titik lainnya, agar bisa menambah lapangan pekerjaan," ujarnya, Rabu (4/9/2023).

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkopum) Natuna, Marwan Saputra mengatakan, penerapan retribusi parkir di area pasar itu dilakukan untuk meningkatkan PAD di Natuna.

"Untuk besaran retribusi parkir yang kami terapkan itu dikenakan sebesar Rp1.000 untuknkendaraan roda dua, dan roda empat Rp2.000," ucapnya.

Lanjutnya, pengelolaan retribusi parkir di area pasar modern Ranai semantara dikelola oleh Disperindagkopum Natuna.

"Mudah-mudahan dengan pemberlakuan retribusi parkir ini, PAD Natuna bisa bertambah," kata Marwan.

Baca juga: Penarikan Restribusi Parkir di Pasar Modern Ranai Diterapkan, Bupati Natuna Berikan Penjelasan

Senada dengan itu, salah satu pengunjung Wiwin buka suara terhadap penerapan retribusi parkir di Pasar Modern Ranai.

"Sejauh ini tidak keberatan sama sekali ya, biasanya motor tidak teratur, tapi sekarang jadi lebih tertata rapi, menurut saya bagus sih," ujarnya.

Warga lainnya, Mayora juga menuturkan, bahwa dirinya tidak merasa keberatan dengan retribusi parkir.

"Lebih keliatan rapi dan teratur saja, sekaligus juga bisa membuka lapangan kerja bagi para juru parkir di Natuna," katanya 

Mereka berharap dengan adanya pemungutan parkir dari pemerintah yang duterapkan di Pasar Modern Ranai, bisa membantu pembangunan di kabupaten Natuna. (tribunbatam.id/Birri Fikrudin)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News