Kecelakaan di Jalan Lintas Timur Bintan Motor vs Mobil Viral di Medsos

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Dua kecelakaan terjadi di Jalan Lintas Timur, Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri dalam sehari, tepatnya pada Selasa (8/10/2024) lalu. 

Lokasi dua kecelakaan di Bintan ini berdekatan hanya berkisar 50 meter saja.

Kecelakaan pertama, pikap warna hitam BP 8767 BY. Saat itu pikap bermuatan air bersih dari Bundaran Batu 16 hendak menuju ke arah Kijang Kota, Bintan Timur.

Beruntung pengemudi bisa menyelamatkan diri, dan tidak ada luka-luka yang dialaminya. 

Baca juga: Kecelakaan di Bintan Tewaskan Dua Pemotor, Satu Orang Masih di RS Raja Ahmad Tabib

Selang beberapa jam, kecelakaan kembali terjadi melibatkan sebuah motor dengan mobil Suzuki Escudo berwarna hitam di Jalan Lintas Timur.

Kecelakaan ini diabadikan oleh pengendara yang melintas dan viral di media sosial. 

Berdasarkan video yang diterima Tribun Batam.id,  pengendara lain ikut membantu evakuasi korban yang tengah kesakitan di badan jalan.

Dalam video itu terlihat tiga orang mengenakan pakaian seragam Aparatur Sipil Negara (ASN) warga kuning. Terdiri dari dua perempuan dan satu laki-laki. 

Ada juga seorang laki-laki mengenakan pakaian biasa di lokasi. Sementara itu, ada seorang lagi tampak terduduk di lokasi dekat motor. 

Bagian depan motor terlihat rusak parah usai menabrak mobil. 

Baca juga: Breaking News, Kecelakaan di Bintan Viral Tewaskan Dua Pengendara Motor

Kecelakaan ini menjadi perhatian warganet. Mereka pada umumnya prihatin dengan Jalan Lintas Timur yang rusak lagi setelah baru saja diperbaiki. 

"Emang ngak ada pemerintah setempat untuk memperbaiki jalan yang ditutup. Tak semua pengendara yang melintas di sana tau dibuat dua arah karena ada perbaikan," ujar pemilik akun Instagram @dhanyyyyy.

Komentar ini mendapat like dari puluhan netizen yang melihat postingan itu.

Kasat Lantas Polres Bintan AKP Khapandi saat dikonfirmasi, mengaku belum mendapatkan laporan.

"Kami belum terima laporan soal kecelakaan di Jalan Lintas Timur tersebut," kata Kasat Lantas, Rabu (9/10/2024).