Operasi Zebra Seligi di Batam Provinsi Kepri, 28 Truk Terjaring Razia Baru 9 Hari
Operasi Zebra Seligi 2024 di Batam sedikitnya menjaring 28 truk dalam razia yang baru berlangsung sembilan hari.
Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM – Operasi Zebra Seligi 2024 di Batam, Provinsi Kepri mencatat hasil yang mengejutkan.
Selama sembilan hari pelaksanaan Operasi Zebra Seligi di Batam 2024 ini, Ditlantas Polda Kepri mengamankan sedikitnya 28 truk yang kedapatan melakukan berbagai pelanggaran di jalanan.
Dari total 28 truk tersebut, 13 di antaranya diamankan di Polda Kepri, sementara 18 truk lainnya ditahan oleh Polresta Barelang.
Dirlantas Polda Kepri Kombes Pol Tri Yulianto, Direktur Lalu Lintas Polda Kepri, mengungkapkan penindakan terhadap truk-truk tersebut berlangsung selama dua hari intensif sebagai bagian dari upaya penegakan disiplin berlalu lintas.
"Operasi ini bukan hanya tentang menangkap pelanggar, tetapi juga mengedukasi pengendara agar lebih patuh pada aturan lalu lintas. Keselamatan pengguna jalan menjadi prioritas utama kami," kata Kombes Pol Tri Yulianto saat menggelar ekspos di Polda Kepri, Selasa (22/10/2024).
Baca juga: Operasi Zebra Seligi 2024 di Batu Besar Batam, Polisi Tilang 30 Pelanggar, Beri 111 Teguran
Operasi Zebra Seligi 2024 ini bertujuan untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di jalan.
Dengan fokus pada kendaraan-kendaraan besar seperti truk yang sering kali melanggar batas muatan dan aturan operasional.
Tri juga menjelaskan rata-rata pelanggaran truk yang terjaring razia tidak membayar pajak dan bodi kendaraan tidak sesuai spesifikasi pabrik.
Selain itu pengemudi juga tidak mematuhi aturan lalu lintas dan tidak memiliki surat izin mengemudi sesuai dengan truk yang dikendarainya.
Selain itu muatan yang dibawa oleh truk tersebut melebihi kapasitas yang sangat riskan mengakibatkan kecelakaan di jalan raya.
Sementara mengenai penahanan puluhan truk ini, Ditlantas Polda Kepri berharap dapat memberikan efek jera bagi para pelanggar.
Baca juga: Polisi Razia Knalpot Brong ke Sekolah-sekolah di Tanjungpinang Kepri, Ini Hasilnya
Serta meningkatkan kesadaran untuk lebih tertib dalam berlalu lintas.
"Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama, dan kami akan terus melakukan pengawasan untuk memastikan aturan lalu lintas dipatuhi oleh semua pihak," kata Tri.
Dia juga menjelaskan operasi Zebra masih berlangsung hingga 27 Oktober 2024 yang akan datang.
"Kita akan terus melakukan penindakan dilapangan terhadap para pelanggar lalu lintas," ucap Tri.
Polda Kepri Bongkar Sindikat Narkoba, Amankan 116,75 Gram Sabu dan 880 Butir Ekstasi |
![]() |
---|
Bea Cukai Batam Sempat Tahan 16 Mobil Angkut Sembako ke Lingga, Kini Boleh Berlayar |
![]() |
---|
Komisi I DPRD Batam Bawa Kasus Kematian Al Fatih Dalam RDP, Keluarga Hanya Minta Keadilan |
![]() |
---|
Warga Tanjung Piayu di Batam 13 Jam Alami Mati Listrik, PLN Ungkap Penyebabnya |
![]() |
---|
Kebakaran di Batam Hanguskan Mess di Sagulung, Herman Hanya Temui Puing Setelah Pulang Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.