Berita Populer Hari Ini

Berita Populer Batam Hari Ini, Update Kasus Pembunuhan di Batam Hingga Program Makan Gratis

Sejumlah berita Populer di Batam dirangkum untuk pembaca, kasus pembunuhan di Kampung aceh masih mendominasi termasuk Program makan Gratis

Editor: Eko Setiawan
screenshot KompasTV
PROGRAM MAKAN GRATIS - Presiden Prabowo Subianto meminta agar Program Makan Gratis dipercepat saat sidang kabinet perdana bersama sejumlah menteri di Istana Negara, Rabu (23/10/2024) 

PLTS Tanjung Uma di Batam Bangkitkan Harapan Rasida dengan Usaha Laundry

 

PLTS TANJUNG UMA – Rasida, pemilik LIDIA Laundry sedang merapikan pakaian dari dalam mesin cuci di tempat usahanya, RT 01/RW 04 Kampung Mentegi, Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepri, Jumat (25/10/2024) siang.
PLTS TANJUNG UMA – Rasida, pemilik LIDIA Laundry sedang merapikan pakaian dari dalam mesin cuci di tempat usahanya, RT 01/RW 04 Kampung Mentegi, Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepri, Jumat (25/10/2024) siang.(TribunBatam.id/Bereslumbantobing)

 

PLTS Tanjung Uma Bangkitkan Harapan Rasida dengan Usaha Laundry

TRIBUNBATAM.id, BATAM – Lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) PT PLN Batam di Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepri cukup dekat dengan LIDIA Laundry.

Kedua lokasi tersebut kira-kira hanya berjarak 50 meter, masuk wilayah RT 01/RW 04 Kampung Mentegi.

Kedekatan lokasi itu bukan sekadar kebetulan saja, melainkan benar-benar diperhitungkan oleh Rasida, pemilik LIDIA Laundry sejak tiga tahun lalu. 

Rasida mempertimbangkan keberadaan tempat usaha cuci gosok pakaian itu setelah mengetahui ada pembangunan PLTS yang menyuplai daya listrik bagi warga sekitar.


Baca Selengkapnya

Pria di Batam Tewas Ditikam Pakai Obeng hingga Polisi Tangkap Tiga Terduga Pelaku

 

Ilustrasi Penikaman. Seorang pria di Batam berinisial Km tewas ditikam pakai obeng di kawasan Simpang Dam, Sei Beduk, Batam, Jumat (25/10/2024) pagi
Ilustrasi Penikaman. Seorang pria di Batam berinisial Km tewas ditikam pakai obeng di kawasan Simpang Dam, Sei Beduk, Batam, Jumat (25/10/2024) pagi(Tribun Timur)

 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Seorang pria di Batam berinisial Km (57) tewas ditikam pakai obeng di kawasan Simpang Dam, Kecamatan Sei Beduk, Batam, Jumat (25/10/2024) pagi.

Korban ditikam seorang pria beberapa kali hingga akhirnya tewas bersimbah darah di lokasi kejadian.

Buntut peristiwa berdarah itu, tiga terduga pelaku penikaman berujung tewasnya Km ditangkap polisi.

Satu di antara tiga orang itu adalah Ade Dwy Ansyah (28). Dia ditangkap polisi di kawasan Batuaji pada sore harinya.

Baca juga: Polisi Tangkap Terduga Pelaku Penikaman Pria di Batam Hingga Tewas Dekat Simpang Dam


Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Batam Baru Keluar Penjara, KM Dibunuh Karena Ulahnya Sendiri

 

TERSANGKA - Terduga tersangka pembunuhan di Simpang Dam Muka Kuning, Jumat (25/10/2024) Pelaku baru keluar penjara. Marah di tendang oleh Korban dan memutuskan untuk menikam korban.
TERSANGKA - Terduga tersangka pembunuhan di Simpang Dam Muka Kuning, Jumat (25/10/2024) Pelaku baru keluar penjara. Marah di tendang oleh Korban dan memutuskan untuk menikam korban.(Ian Sitanggang)

 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kronologi pembunuhan sadis yang terjadi di kawasan Simpang Dam Batam. Pelaku ternyata mantan residivis dan baru sekitar sebulan keluar dari penjara.

Ia membunuh korban karena kesal sebab pelaku ditendang oleh korban saat melintas di sampingnya dengan menggunakan sepeda motor.

Usai menikam korban, Pelaku sempat diamuk massa saat itu. Beruntung mereka bisa melarikan diri dan terlepas dari emosi massa.

Saat penangkapan, pelaku juga disembunyikan oleh orangtua mererka.

Kesal dimarahi oleh korban. Pelaku tikam korban pakai obeng sebanyak dua kali hingga korban meninggal di tempat.


Baca Selengkapnya

NADI Hadapi Debat Perdana Pilkada Batam 2024, Nuryanto: Kami Sikapi dengan Tenang

 

DEBAT PILKADA BATAM - Potret Nuryanto saat ditemui usai kegiatan menjumpai pendukungnya di Baloi Permai, Batam Kota. Nuryanto sampaikan persiapan dirinya dan Hardi Hood jelang debat perdana Pilkada Batam
DEBAT PILKADA BATAM - Potret Nuryanto saat ditemui usai kegiatan menjumpai pendukungnya di Baloi Permai, Batam Kota. Nuryanto sampaikan persiapan dirinya dan Hardi Hood jelang debat perdana Pilkada Batam(Ucik Suwaibah/Tribun Batam)

 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam nomor urut 1, Nuryanto dan Hardi Selamat Hood (NADI), mengungkapkan persiapan mereka menjelang debat pertama Pilkada Batam.

Debat paslon di Pilkada Batam ini akan berlangsung pada 1 November 2024 mendatang. 

Saat ditemui, Nuryanto, pria yang akrab disapa Cak Nur ini mengatakan, mereka akan menghadapi debat ini dengan sikap yang tenang dan persiapan yang matang.

"Kami menyikapinya dengan biasa dan tenang, namun tetap akan mempersiapkan diri. Materi yang dibahas kemungkinan akan berkisar pada tugas dan kewajiban pemerintahan, termasuk peran seorang wali kota," ujar Cak Nur, Jumat (25/10/2024).

Baca juga: ASLI Siap Hadapi Debat Perdana Pilkada Batam 2024, Amsakar: Kami Mengalir Saja


Baca Selengkapnya

Mengapa Program Makan Gratis di Batam Belum Terlaksana Walau Sudah Dianggarkan, Ini Alasan Kadisdik

 

Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, S.T., M.Si
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, S.T., M.Si(DOK DISDIK KOTA BATAM)

 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Program makan gratis yang digadangkan Presiden Prabowo Subianto akan segera di laksanakan di kota Batam.

Sejauh ini, Dinas Pendidikan Kota Batam sudah mendata sejumlah sekolah yang akan mendapatkan Program makan Gratis bergizi ini.

Dinas Pendidikan Kota Batam tengah mempersiapkan pelaksanaan program makanan bergizi untuk anak sekolah yang diusulkan oleh pemerintah pusat. 

Namun sejauh ini, pihak Dinas Pendidikan masih menunggu arahan dari pusa. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Batam, Tri Wahyu Rubianto, mengatakan mereka menunggu petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (juklak dan juknis) terkait program tersebut.

"Untuk saat ini, kita masih menunggu juklak dan juknisnya. Namun, kalkulasi awal sudah kita hitung kebutuhan anggarannya," ujar Tri Wahyu, pada Jumat (25/10/2024)


Baca Selengkapnya

Sumber:
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved