7 Berita Populer Pilihan Hari Ini, Toko Emas di Tanjungpinang Nyaris Tertipu hingga Demo Buruh Batam

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Tujuh berita populer pilihan hari ini yang mungkin terlewatkan bagi Anda menghadirkan sejumlah informasi menarik.

Sebuah toko emas di Tanjungpinang nyaris tertipu hingga aksi buruh di Batam yang menyampaikan sejumlah tuntutan.

Peristiwa lainnya adalah keracunan makanan di sebuah sekolah di Kampar, Riau.

Toko Emas di Tanjungpinang Nyaris Ditipu, Pekerja: Mukanya Mirip Pelaku di Batam

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Toko emas yang berada di kawasan pertokoan Jalan DI Panjaitan Batu 9, Kota Tanjungpinang, Kepri, nyaris menjadi korban penipuan.

Modus aksi tipu-tipu ini mirip kejadian di Batam yang viral di media sosial, yakni dengan melakukan penjualan emas palsu. 

Untungnya, pekerja toko emas di Tanjungpinang itu waspada dan cepat sadar, setelah melihat wajah dua dari tiga wanita yang datang ke toko mirip dengan pelaku penipuan yang viral di Batam.

“Ibu yang agak gemuk dan kurus kami lihat bang, seperti video pelaku penipuan emas di Batam itu. Makanya kami gak jadi ambil,” ujar pekerja toko emas, Yogi saat ditemui Tribunbatam.id, Kamis (31/10/2024).

Baca juga: Kronologi Toko Emas di Batam Tertipu, Beli Perhiasan Dari Dua Wanita, Ternyata Barangnya Palsu

Baca Selengkapnya

Siswa SD di Kampar Keracunan Makanan , 9 Orang Dilarikan ke Puskesmas Karena Alami Muntah-muntah

TRIBUNBATAM.id, KAMPAR - Diduga keracunan makanan, sembilan orang  Siswa SD Negeri 002 Terpadu Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Riau dilarikan ke Puskesmas.

Mereka diduga mengalami keracunan makanan, Rabu (30/10/2024). Mereka muntah-muntah hingga sesak nafas. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunpekanbaru.com, keracunan makanan itu diduga dari jajanan. Mereka mengkonsumsinya di sekolah. 

Mereka langsung dilarikan ke Puskesmas Kuok setelah mengalami muntah-muntah. Mereka pun mendapat perawatan medis.

Kepala Kepolisian Sektor Bangkinang Barat, Iptu. Rian Onel membenarkan dugaan keracunan makanan itu. Ia menyebutkan ada sembilan siswa di sekolah itu yang mengalaminya.

Baca Selengkapnya

Demo Buruh di Batam, FSPMI Minta Cabut Omnibus Law Selain UMK 2025 Naik 30 Persen

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Batam meminta pemerintah mencabut Omnibus Law yang dinilai merugikan pekerja atau buruh dalam aksi demo mereka.

Tuntutan dalam demo di Batam depan kantor Walikota dan DPRD ini merupakan bagian selain meminta kenaikan UMK 2025 sebesar 30 persen.

Ketua FSPMI Batam, Yafet Ramon, mengatakan kenaikan upah yang ia ajukan mengacu pada survei harga barang, pertumbuhan ekonomi, dan inflasi di Batam.

"Kami tetap meminta agar Omnibus Law dicabut dan menuntut kenaikan upah 30 persen," ungkapnya saat bertemu Pjs Wali Kota Batam, Andi Agung, di Kantor Wali Kota Batam, Kamis (31/10/2024).

Menurut Yafet, usulan kenaikan ini sejalan dengan kebutuhan hidup yang terus meningkat dan perkembangan ekonomi Batam.

Baca Selengkapnya

Viral Dua Siswi SMP di Batam Saling Jambak, Sekolah Buka Suara terkait Kejadian

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sebuah video perkelahian antara dua siswi Sekolah Menengah Pertama atau SMP di Batam viral di media sosial.

Kejadian tersebut diketahui terjadi pada Sabtu (19/10/2024) lalu.

Dalam video yang beredar, dua siswi yang masih berseragam saling jambak dan disaksikan oleh beberapa teman mereka.

Dua siswi itu berasal dari sekolah yang sama, yakni SMPN 65 Batam yang berlokasi di Tanjunguncang, Batuaji.

Baca juga: Aksi Heroik Siswa SMK Muhammadiyah Batam Viral, Reihan Ingin Jadi Prajurit TNI AD

Dimintai tanggapannya, Kepala SMPN 65 Batam, Neli Evawati mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di luar jam sekolah dan telah diselesaikan dengan menghadirkan orang tua kedua siswi.

Dari keterangan siswi yang bersangkutan, pertengkaran ini dipicu karena ada unggahan status di media sosial yang memancing emosi salah satu siswi. 

Baca Selengkapnya

Tabrak Sejumlah Kendaraan di Tangerang, Supir Truk Ugal-ugalan Diamuk Massa, Kaca Mobil Dilempar

TRIBUNBATAM.id, TANGERANG - Supir kontainer diamuk massa setelah menabrak sejumlah kendaraan di Tangerang.

Warga yang emosi juga melakukan pelemparan terhadap truk tersebut. Truk yang dikemudikan pria itu diketahui ugal-ugalan dan menabrak sejumlah kendaraan di kawasan Graha Raya, Kota Tangerang.

Kabarnya truk tersebut sudah menabrak beberapa pengendara hingga akhirnya tertangkap saat dikepung warga di Tugu Adipura, Kota Tangerang.

Video detik-detik sopir truk kontainer tertangkap hingga diamuk massa pun juga beredar luas di media sosial.

"Truk kontainer ugal-ugalan dari kawasan Graha Raya dan menabrak banyak kendaraan, Kamis (31/10/2024) sore. Sopir truk akhirnya berhasil diamankan di Tugu Adipura, Kota Tangerang setelah dikepung warga. "Mobil kontainer tertangkap di tugu Adipura, infonya si sopir udah ugal-ugalan dari Graha Raya Kunciran. Walaupun sudah dikepung warga, tadi sopirnya masih berusaha kabur. Dijalan ada beberapa korban tapi sudah di evakuasi oleh PMI Kota Tangerang," tulis caption yang diunggah oleh akun X @neVerAl0nely pada Kamis (31/10/2024).

Baca Selengkapnya

Kepri Masih Jadi Surga Penyelundupan Benih Bening Lobster ke Singapura dan Malaysia

BATAM, TRIBUNBATAM.id – Upaya penyelundupan Benih Bening Lobster (BBL) yang terjadi di Kepri baru-baru ini, menambah panjang kasus penyelundupan dari wilayah Kepri menuju negara tetangga, yakni Singapura dan Malaysia.

Kondisi geografis Kepri yang terdiri dari gugusan pulau dan berbatasan langsung dengan negara-negara tetangga, memang membuka peluang besar bagi aktivitas penyelundupan. 

Para pelaku kerap memanfaatkan celah ini untuk mengirim BBL yang merupakan komoditas bernilai ekonomi tinggi ke pasar internasional.

Brigjen Pol Nunung Syarifudin, Dirtipiter Mabes Polri, mengungkapkan Kepri masih menjadi “primadona” bagi pelaku penyelundupan BBL ke negara tetangga. 

Baca juga: Kronologi Terbongkarnya Penyelundupan Benih Bening Lobster di Perairan Pulau Tandur Batam

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Bintan, Andi Panik dan Buru-buru Pulang Setelah Dapat Kabar Rumahnya Terbakar

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Kebakaran di Bintan buat warga Perumahan Lobam Bestari, Kelurahan Teluk Lobam, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Kabupaten Bintan mendadak panik. 

Mereka berhamburan keluar rumah dan berusaha menyelamatkan diri terkait kebakaran yang terjadi. 

Hal itu spontan dilakukan warga setempat, setelah satu rumah di Blok A3 No.20 terbakar, pada Kamis (31/10/2024) sekira pukul 08.40 WIB.

Peristiwa kebakaran itu membuat pemilik rumah Andi Rahma semakin panik. Apalagi saat kejadian rumah dalam keadaan kosong.

Baca juga: Korban Kebakaran di Lingga Terpaksa Mengungsi ke Rumah Adiknya, Tak Ada yang Tersisa

Baca Selengkapnya

[ tribunbatam.id ]