Dinkes Natuna Galakkan Upaya Deteksi Dini dan Pembinaan Kesehatan Mental melalui TPKJM

TRIBUNBATAM.id, NATUNA -  Dinas Kesehatan  (Dinkes) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, terus memperkuat upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental di masyarakat.

Sebagai langkah konkret, pada Senin (4/11/2024) Dinas Kesehatan menggelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Deteksi Dini Penyakit sekaligus membentuk Tim Pembina Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM).

Yang berlangsung di Gaharu Hall Natuna Dive Resort, Jalan Raya Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur.

Kegiatan ini melibatkan unsur terkait, yang dihadiri oleh 55 peserta dari berbagai instansi termasuk Dinas Sosial, Satpol PP, RSUD, Polres, BPJS Kesehatan, Puskesmas, serta camat setempat, dengan tujuan memperkuat sinergi dalam penanganan isu kesehatan mental yang kian kompleks.

Kepala Dinas Kesehatan Natuna Hikmat Aliansyah menjelaskan, bahwa pembentukan TPKJM ini menjadi langkah strategis dalam mendukung deteksi dini gangguan kesehatan jiwa dan penyalahgunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif). 

Ia berharap, melalui tim ini sistem pembinaan kesehatan mental masyarakat dapat berjalan secara berkelanjutan dan lebih terkoordinasi. 

“Kesehatan mental adalah isu serius yang membutuhkan perhatian dan kolaborasi lintas sektor,” ujar Hikmat.

Lanjutnya, Ia menekankan pentingnya sinergi untuk membantu masyarakat mengakses bantuan lebih cepat, dan mendapatkan deteksi dini atas masalah kesehatan jiwa.

Sehingga upaya penanganan dapat dilakukan sebelum permasalahan semakin kompleks.

Baca juga: Formasi Dokter Spesialis CPNS Natuna Kepri Kosong Pelamar, Dinkes Lakukan Langkah Alternatif

Dengan terbentuknya TPKJM ditargetkan akan terciptanya lingkungan yang mendukung kesehatan mental secara luas, serta Kesadaran akan pentingnya deteksi dini semakin dipahami masyarakat.

"Kehadiran mereka diharapkan dapat memperkuat koordinasi dan peran aktif dalam memberikan bantuan kesehatan mental yang lebih efektif dan terintegrasi di masyarakat," ujar Hikmat.

Sekretaris Daerah Natuna Boy Wijanarko Varianto, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap meningkatnya kasus gangguan kesehatan mental yang dipicu oleh tekanan hidup. 

“Kasus kesehatan jiwa meningkat tiap tahunnya, banyak orang menghadapi tekanan hidup yang semakin berat," katanya.

Menurutnya, melalui deteksi dini, masyarakat bisa menjaga kesehatan mental bersama, sehingga lebih siap menghadapi tantangan hidup.

"Semoga dengan adanya TPKJM ini, bisa menjadi motor penggerak yang efektif dalam meningkatkan kesadaran dan akses masyarakat terhadap bantuan kesehatan mental," tutupnya. (TRIBUNBATAM.id/Birri Fikrudin).