KECELAKAAN MAUT
7 Fakta Kecelakaan Maut di Bintan, Tewaskan Suami-Istri, Bocah 7 Tahun Yatim Piatu
7 Fakta Kecelakaan Maut yang terjadi di Bintan Kamis (14/11/2024) kemarin, menewaskan sepasang suami-istri, anaknya berusia 7 tahun kini yatim piatu
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Mairi Nandarson
Sejauh ini belum diketahui tujuan satu keluarga tersebut.
Kini ketiganya jadi buah bibir di kalangan masyarakat dan netizen.
Banyak warga yang iba dengan insiden yang menimpa mereka.
Warga Bintan, Bayu (34) misalnya. Dia sangat sedih dengan peristiwa mengenaskan itu.
"Meski saya tidak kenal dengan korban tapi dari hati kecil ku sangat kasihan," ujarnya.
Dia mengaku lebih kasihan lagi dengan anak mereka yang berusia 7 tahun.
"Anak itu harus hidup di dunia ini tanpa kasih sayang orangtua. Itu sangat menyedihkan. Karena saya pun pernah alami," kata dia.
Kendati demikian, Bayu hanya berdoa semoga sang anak cepat pulih kembali dan kedua korban semoga amal ibadah diterima oleh Tuhan.
"Tetap sabar bagi keluarga yang ditinggalkan kan," kata dia.
Dia beri pesan kepada pengendara yang lain agar tetap waspada dan berhati-hati saat mengendarai kendaraan bermotor.
"Kita harus tetap waspada. Semoga peristiwa seperti ini, tidak terjadi lagi di Kabupaten Bintan," harapnya.
7. Keterangan Polisi
Kecelakaan maut di jalan Lintas Barat Desa Toapaya Asri Kecamatan Toapaya Kabupaten Bintan Rabu (14/11/2024) masih ditangani Satlantas Polres Bintan.
Kecelakaan ini melibatkan mobil ligh truck bermuatan ayam Bp 8267 WQ dengan sepeda motor Yamaha Xeon Bp 4286 WB warna merah putih.
Kasi Humas Polres Bintan Iptu Prasojo, menjelaskan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi sekira pukul 10.30 WIB.
Saat itu lori pengangkut ayam yang dikemudikan FY dan kernetnya YL berjalan dari arah luar kota (arah Tanjung Uban) hendak menuju ke arah Kijang utk mengantar ayam.
Begitu melewati jalan tikungan di jalan Lintas Barat Desa Toapaya Asri tiba-tiba trukc atau lori tersebut memasuki jalur sepeda motor Yamaha Xeon yang datang dari arah Tanjungpinang menuju ke arah Tanjunguban.
"Pas kejadian lokasi di sana sedang hujan. Sehingga jalan basa dan licin," ujar Iptu Prasojo.
Tindakan Petugas di lokasi kejadian dari Unit Gakkum Satlantas Polres Bintan segera mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan.
Proses olah TKP dilakukan dengan memeriksa saksi-saksi yang ada di tempat kejadian, mengamankan barang bukti, serta melakukan pengaturan lalu lintas untuk mencegah kemacetan.
"Dugaan sementara pengemudi lori lalai," kata dia.
Saat ini petugas masih mendalami peristiwa tersebut.
"Nanti kami sampaikan kembali penyebab pastinya," katanya.
( tribunbatam.id / ronnye lodo laleng )
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang Tewaskan Sopir Travel, Korban Terjepit di Kabin |
![]() |
---|
Sosok Yukihiro Nabae Tewas Tertimpa Truk di Karawang, Ternyata Presdir PT Top System |
![]() |
---|
Kronologi Kecelakaan Maut Truk Pasir Menimpa Mobil di Karawang, Presdir PT Nissen Tewas |
![]() |
---|
Kecelakan Maut di Sungai Penuh, Pikap Bawa Kelapa Terjun ke Jurang Sedalam 25 Meter, Dua Orang Tewas |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Simalungun Mobil Terseret Kereta Api, 3 Orang Tewas 7 Terluka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.