Pecah Kaca di Batam
Polisi Ungkap Kasus Perampokan Modus Pecah Kaca di Batam, Kapolresta Minta Hal Ini ke Warga
Polisi bongkar kasus perampokan modus pecah kaca di Batam. Kapolresta Barelang minta hal ini ke warga. Apa itu?
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Satreskrim Polresta Barelang mengungkap kasus pencurian modus pecah kaca di Batam.
Setidaknya polisi menangkap empat pelaku kejahatan aksi pecah kaca Batam hingga pekan kedua November 2024.
Bahkan, para pelaku aksi pecah kaca di Batam merupakan residivis.
Target para pelaku pecah kaca di Batam bahkan sama.
Mereka mengambil barang berharga dalam mobil.
Baca juga: 7 Fakta Kasus Pencurian Modus Pecah Kaca di Pesona Asri Batam, Dihajar Massa hingga Kena Dor Polisi
Modusnya pun sama, memecahkan kaca dengan busi kendaraan.
Terbaru, satu unit mobil Nissan Juke menjadi sasaran dua pria pelaku pecah kaca di Batam bernama Fredy dan Danu.
Kejahatan pecah kaca di Batam itu terjadi pada Jumat (15/11).
Mobil yang saat itu parkir di parkiran Masjid An-Nur menjadi target, jendela kaca sebelah kiri mobil itu pecah.
Uang senilai 28,9 juta Rupiah nyaris raib gegara aksi pecah kaca di Batam tersebut.
Baca juga: Ojol Kesal Pelaku Pecah Kaca Mobil di Batam Pakai Seragam Gojek: Bukan Kawan Kami
Terkait kejahatan pecah kaca Batam itu, Kapolresta Barelang Kombes Pol Heribertus Ompusunggu mengingatkan warga Batam agar tidak meninggalkan benda berharga, khususnya uang dengan jumlah banyak dalam mobil.
“Kepada masyarakat Batam kami ingatkan dan mengimbau agar tidak meninggalkan barang berharga di dalam mobil,” ujar Kapolresta Barelang, Senin (18/11/2024).
Hal itu ia sampaikan menyusul pihaknya berhasil meringkus dua pelaku pecah kaca yang telah beraksi di tiga tempat.
Beragam mobil menjadi korban dan menggasak barang berharga dari dalam mobil.
Untuk itu, Kapolresta Barelang menegaskan agar masyarakat tidak memberikan peluang terciptanya aksi kejahatan.
Baca juga: Kakinya Didor Polisi, Dua Residivis Pecah Kaca Mobil di Batam Meringis Kesakitan
“Karena kejahatan itu timbul karena ada kesempatan, jika tidak ingin menjadi korban kejahatan maka persempit peluang tersebut. Jangan tinggalkan barang berharga dalam mobil,” tutur Kombes Heribertus Ompusunggu. (TribunBatam.id/Bereslumbantobing)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Pengakuan Rizki Joki Pecah Kaca Mobil di Batam, Lagi Nganggur, Butuh Uang Demi Susu Anak |
![]() |
---|
Satu Pelaku Pecah Kaca Mobil di Batam Meringis Usai Dapat Hadiah Timah Panas di Kaki |
![]() |
---|
Dua Spesialis Pecah Kaca Mobil di Batam Sasar Nasabah Bank Dibekuk Polresta Barelang |
![]() |
---|
Marasutan Ngaku Tak Ada Niat Mencuri Modus Pecah Kaca, tapi Sudah 2 Kali Beraksi |
![]() |
---|
Tampang Pelaku Pecah Kaca Mobil di Batam, Marasutan Ngaku sudah Dua Kali Beraksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.