Pencurian 35 Ayam di Lingga Viral se Kepri, Tim Gabungan Patroli Sampai Dini Hari

TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Kasus pencurian 35 ayam di Lingga milik Agustiar viral di Kepri. 

Pria yang akrab disapa Jang mengaku kehilangan 35 ayam di wilayah rumahnya secara bertahap dalam sepekan.

Warga Jalan Cross, Pasir Kuning, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri ini sebelumnya telah membuat laporan polisi terkait pencurian ayam di Lingga yang ia alami ini.

Polisi diketahui masih menyelidiki kasus pencurian ayam di Lingga ini.

Tak mau kasus pencurian di Lingga terulang, warga Desa Tanjung Harapan bersama unsur terkait menggelar patroli keliling.\

Baca juga: Setelah Viral di Lingga Soal Kemalingan Ayam, Kepala Desa Tanjung Harapan: Lebih Berhati-hati

Patroli keliling pada Selasa (19/11) dimulai pukul 22.30 hingga 00.00 WIB.

Ini tak lain bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi warga.

Patroli gabungan ini dimulai dari kantor desa, kemudian bergerak menuju Bandara Dabo Singkep, Pantai Sergang Laut, dan haingga Jalan Cros, yang menjadi lokasi yang diduga menjadi tempat kejadian pencurian ayam.

Dilanjutkan dengan menyisir area lain di sekitar Desa Tanjung Harapan.

“Saya minta kerja sama yang baik untuk menciptakan lingkungan kita agar tetap aman dan tentram. Jangan arogan jika di lapangan menemukan permasalahan,” kata Kepala Desa Tanjung Harapan, Irwansyah, sebelum memulai patroli keliling.

Fakta Baru Pencurian Ayam di Lingga

Korban pencurian 35 ayam di Lingga, Agustiar sebelumnya mengungkap fakta baru terkait aksi kriminal yang ia alami.

Baca juga: Pencurian 35 Ayam di Lingga Kepri VIRAL, Jang Buat Laporan Setelah Polisi Ungkap Fakta Baru

Menurut keterangan saksi yang ia temui, ada sejumlah remaja yang menumpang menimbang ayam kampung di warung miliknya beberapa hari lalu.

Pria yang akrab disapa Jang ini mendapatkan informasi dari salah seorang pembeli yang melihat terduga pelaku pencurian ayam di Lingga dari salah satu foto yang dicurigai dalam aksi kriminal yang membuat resah warga ini.

Seorang saksi mengaku jika ada sejumlah remaja yang menawarkan ayam kampung kepadanya.

Ketika itu, ia menawarkan ayam kampung dengan harga Rp 35 ribu.