ANAMBAS TERKINI

Jalan Haji Muhammad Siantan Anambas Rusak, Pengendara: Ngeri Kalau Lewat Malam

Jalan di ruas Haji Muhammad Siantan Anambas mengalami kerusakan parah, pengendara mengakui khawatir jika lewat malam hari

TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak
Jalan Haji Muhammad Siantan menuju arah Tanjung Momong, Desa Tarempa Timur rusak dengan kondisi retak dan miring, Kamis (28/11/2024) 

Laporan Tribun Batam, Noven Simanjuntak

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Jalan Haji Muhammad Siantan, Desa Pesisir Timur, Kabupaten Anambas rusak parah.

Kondisi jalan menuju arah Tanjung Momong itu memprihatinkan karena mengancam nyawa pengendara yang melintas.

Pantauan Tribun Batam di lokasi, badan jalan lajur kiri menuju Kantor BPBD dan DKUMPP Anambas itu mengalami kemiringan dan keretakan.

Keretakan badan jalan itu cukup panjang hampir sekira satu meter.

Kondisinya pun terbilang patah dengan kedalaman lebih kurang 10 cm.

Pun konstruksi bangunan jalan itu, telah kosong melompong karena tanah di dalamnya tergerus.

Baca juga: Pantai Padang Melang Anambas Destinasi Wisata di Kepri, Panjang Bibir Pantai 7,2 Km

Parahnya kemiringan bangunan jalan juga cukup ngeri karena khawatir amblas ditambah lagi sisi sebelah kiri menghadap laut.

Sebagai akses utama, Jalan Haji Muhammad Siantan ini cukup intens dilalui oleh kendaraan baik sepeda motor, kaisar (tosa) maupun mobil.

Namun apabila dari arah yang berlawan kendaraan hendak melintas, maka salah satu wajib untuk menunggu.

Sebab titik kerusakan tidak dapat dilalui dengan dua kendaraan.

Kondisi kerusakan ini pun dikeluhkan oleh warga yang melintas di lokasi.

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Anambas Sabtu 30 November 2024, Masih Diguyur Hujan, Waspadai Gelombang Tinggi

"Ngeri kalau mau lewat apalagi malam juga gak ada lampu jalan."

"Takut gak nampak malah jadi jatuh," ucap Dudin, Kamis (28/11/2024).

Menurut Dudin, melihat kondisi konstruksi jalan saat ini perlu penanganan segera dari pemerintah daerah melalui dinas terkait.

"Kalau dapat segera lah ditindaklanjuti, paling tidak dibuat gimana lah agar rata ini jalan," timpalnya.

Masih pantauan di lokasi, aliran air atau gorong-gorong jalan pun tidak ada. Sementara badan jalan banyak ruas-ruas yang telah retak. (nvn) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved