Batam Terkini

Viral di Batam, Kelompok Pria Remaja Bentrok di Taman Kartini Sekupang, Ada yang Bawa Kayu

Viral di Batam, aksi tawuran kelompok remaja dengan siswa pondok pesantren terjadi di taman Kartini.

Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Eko Setiawan
zoom-inlihat foto Viral di Batam, Kelompok Pria Remaja Bentrok di Taman Kartini Sekupang, Ada yang Bawa Kayu
Beres
Viral pria remaja bentrok di taman Kartini Sekupang.

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Viral di Batam, aksi tawuran kelompok remaja dengan siswa pondok pesantren terjadi di taman Kartini Sekupang Batam, Sabtu (14/12) siang.

Dalam video yang beredar, kelompol pria remaja tampak menenteng kayu lalu bentrok dengan siswa pondok pesantrem. 

Beruntung keribautan itu berhasil dilerai petugas Halte Bus Trans Batam yang kebetulan lokasi kejadian tepat di belakang halte.

Dalam video itu memperlihatkan kelompok remaja melawan petugas halte yang turun kelokasi. 

"Saya diejek, saya bawa kawan-kawanku kesini," ucap pria remaja berbaju kotak-kotak saat dilerai petugas halte.

Tak hirau dengan petugas halte yang melerai, kelompok pria remaja itu berusaha mendekati siswa pondok pesantren yang berada di lokasi yang sama. 

Baca juga: Seorang Pelajar yang Hendak Pergi Tauran Tewas Dianiaya Oknum Polisi

Seorang saksi mata, Mess menceritakan kejadian itu sempat mencekam apalagi ada seorang remaja menenteng benda kayu. 

"Tadi pas kejadian awalnya saya bersama beberapa penumpang lainnya di halte lagi nunggu bus, terus seorang ibu disamping saya duluan melihat anak itu bilang bawa parang,  jadi spontan kami yang di halte pun pada panik," ujarnya. 

Kemudian pria remaja yang mengenakan baju garis itu mendekati seorang siswa pondok pesantren, beruntung petugas halte langsung datang melerai. 

Setelah dilerai di samping halte itu, kata dia beberapa pria remaja itu sempat melawan hingga akhirnya dilaporkan ke petugas kepolisian. 

Atas kejadian itu, warga berharap agar orang tua khususnya pihak sekolah mengawasi aktivitas siswa pondok pesantren.

Terkait kejadian itu, Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Iptu Ridho mengaku masih melakukan penyelidikan. 

"Masih kami selidiki, kami belum ada menerima laporan. Jika ada korban kami minta segera melapor," katanya singkat. (Tribunbatam.id/bereslumbantobing)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved