DISKOMINFO NATUNA

BPBD Natuna Kepri Siaga Cuaca Ekstrem, Amankan Natal dan Tahun Baru 2025

BPBD Natuna tingkatkan kesiapsiagaan cuaca ekstrem jelang libur Natal dan Tahun Baru 2025. Persiapan ekstra dilakukan untuk hadapi potensi bencana

Penulis: Birri Fikrudin | Editor: Dewi Haryati
Birri
SIAGA CUACA EKSTREM - Raja Darmika, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau, saat dijumpai usai kegiatan rakor di Polres Natuna. Ia menyebut BPBD Natuna tingkatkan kesiapsiagaan hadapi cuaca ekstrem pada momen Natal dan Tahun Baru 

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana. 

Langkah strategis ini juga merespons prediksi cuaca ekstrem yang diperkirakan akan berlangsung hingga Maret 2025.  

Kepala Pelaksana BPBD Natuna, Raja Darmika menuturkan, persiapan ekstra dilakukan menyusul bencana banjir yang baru saja melanda wilayah Pulau Tiga Barat. 

“Kami telah menggelar rapat koordinasi bersama pemangku kepentingan untuk memastikan kesiapan menghadapi cuaca ekstrem sekaligus menyambut Natal dan Tahun Baru,” ungkapnya kepada Tribunbatam.id, Kamis (19/12/2024).

Baca juga: Banjir di Natuna Masih Ganggu Warga Jalan Hang Tuah, Minta Pemerintah Cari Solusi

Ia melanjutkan, berdasarkan peringatan dini dari BNPB, potensi banjir dan longsor di wilayah Natuna tergolong tinggi. 

Sebagai langkah antisipasi, BPBD Natuna menetapkan status siaga darurat bencana mulai 13 Desember 2024 hingga 11 April 2025 mendatang.

“Kami telah menyurati pihak kecamatan dan desa untuk meningkatkan kesiapsiagaan serta memberikan peringatan dini kepada masyarakat. Langkah ini diambil untuk meminimalkan risiko bencana,” ujar Raja.  

BPBD Natuna juga telah menyiapkan personel lengkap dengan peralatan tanggap bencana, terutama untuk wilayah dengan risiko tinggi. 

Raja menyebut, fokus utamanya yakni mitigasi dampak cuaca ekstrem yang kerap melanda di momen akhir dan awal tahun.

"Cuaca ekstrem bukan hal baru bagi kami, karenanya kami lebih fokus mempersiapkan segala kebutuhan untuk mengurangi risiko bencana, termasuk korban jiwa," katanya. 

Lebih lanjut, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan mengikuti informasi terkini dari pihak berwenang.

Baca juga: Banjir di Natuna Jadi Sorotan DPRD, Ketua Komisi III Minta Dinas PU Tidak Duduk Saja

Langkah kesiapsiagaan ini, diharapkan mampu menekan dampak bencana seminimal mungkin dan memastikan libur Natal serta Tahun Baru tetap aman dan nyaman.  

“Tujuan utama kami adalah melindungi masyarakat dari risiko bencana sekaligus memastikan perayaan Nataru berjalan lancar. Semoga kejadian bencana tidak terjadi di Natuna," pungkas Raja. 

(TRIBUNBATAM.id/Birri Fikrudin)

Baca juga berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved