102 Bintara Ditsamapta Polda Kepri Jalani Prosesi Sakral, AKBP Ike Singgung 6 Poin Penting

Tradisi pembaretan dimulai dengan kegiatan long march, sebagai ujian fisik dan mental yang menantang dimana para peserta berjalan kaki, berlari, hingg

TribunBatam.id/ Dokumentasi Humas Polda Kepri
PEMBARETAN BINTARA REMAJA - Sebanyak 102 Personel Bintara Remaja ikuti jalan kaki sebelum mengikuti acara pembaretan di Lapangan Tembak KS Tubun Polda Kepri, Jumat (3/1/2025). 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Polda Kepri gelar tradisi pembaretan bagi 102 Bintara Remaja Ditsamapta Gelombang II Tahun Anggaran 2024. 

Kegiatan dilaksanakan di Lapangan Tembak KS Tubun Polda Kepri, dipimpin oleh Wadirsamapta Polda Kepri, AKBP Ike Krisnadian, Jumat (3/1/2025) lalu.

Dari 102 Bintara Remaja, 90 di antaranya adalah Polisi Laki-laki (Polki) dan 12 Polisi Wanita (Polwan). 

Tradisi pembaretan dimulai dengan kegiatan long march, sebagai ujian fisik dan mental yang menantang dimana para peserta berjalan kaki, berlari, hingga menyeberangi danau, yang menguji ketahanan fisik dan mental. 

Selanjutnya peserta melanjutkan prosesi dengan pencarian baret di Lapangan Tembak KS Tubun, diakhiri dengan yel-yel semangat yang mencerminkan kebersamaan dan dedikasi mereka sebagai calon anggota Polri.

Baca juga: 102 Polisi Baru Jalani Pembaretan, Dirsamapta Polda Kepri Tekankan 6 Kemampuan Ini

Dalam sambutannya, AKBP Ike Krisnadian menyampaikan pembaretan merupakan tradisi tahunan yang diadakan untuk Bintara baru setelah menyelesaikan pendidikan dan pembentukan. 

"Kegiatan ini bertujuan mempersiapkan diri menghadapi tugas-tugas sebagai anggota Samapta yang profesional dan tangguh," ucapnya dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id.

Ike menjelaskan kegiatan yang dilakukan  bukan hanya seremonial, tetapi juga pembekalan kemampuan taktik dan teknis kesamaptaan. 

"Dengan bekal ini Bintara Remaja  diharapkan mampu menjalankan tugas secara profesional dan cekatan di lapangan,” kata Ike.

Dalam kesempatan tersebut Ike juga menekankan pentingnya enam kemampuan utama yang harus dikuasai.

Di antaranya pengendalian massa (Dalmas), penanganan perkara ringan (Tipiring), tindakan pertama tempat kejadian perkara (TPTKP), pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli (Turjawali), negosiasi, serta pencarian dan penyelamatan (SAR).

Baca juga: Daftar Perwira Polda Kepri Kena Mutasi Akhir Tahun, Ada Kapolres Hingga Direktur

“Harapan kita Bintara Remaja yang telah dibaretkan dapat memahami dan mengaplikasikan kemampuan tersebut dengan profesional," sebutnya.

Dia juga berpesan untuk selalu jaga diri, keselamatan, dan kesehatan saat melaksanakan tugas sebagai pengayom masyarakat dengan penuh dedikasi dan disiplin. (TribunBatam.id/Pertanian Sitanggang)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved