Cara Pemko Tanjungpinang Optimalkan Pariwisata Ditengah Efisiensi Anggaran, Libatkan Banyak Pihak

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menerapkan efisiensi anggaran belanja negara sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025. 

Kebijakan ini menargetkan penghematan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 306,7 triliun, yang berdampak pada pemangkasan anggaran kementerian dan lembaga pemerintah, termasuk sektor pariwisata.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Tanjungpinang, Nazri, menyatakan bahwa efisiensi anggaran pasti memengaruhi agenda pariwisata tahunan. 

Namun, pihaknya tetap akan menjalankan beberapa agenda dengan menggandeng pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pelaku pariwisata.

"Kami tetap melaksanakan beberapa agenda pariwisata tahunan dengan melakukan kerja sama dan kolaborasi dengan pemerintah pusat, provinsi, dan pelaku pariwisata. Perencanaan telah kami susun melalui Calendar Event 2025 Kota Tanjungpinang," ujar Nazri saat dikonfirmasi.

Ia juga sudah menyiapkan agenda di Kota Tanjungpinang dalam Calendar Event 2025 Kota Tanjungpinang:

Januari: Penyambutan Wisatawan Mancanegara, Partisipasi Perayaan Imlek, Kemilau Hari Jadi Kota Tanjungpinang

Februari: Cap Go Meh, MTO Tingkat Kecamatan

Maret: Ramadhan Festival

April: Riang Ria Idul Fitri, Semarakkan Idul Fitri, MTQ Tingkat Kota

Mei: Festival Pendidikan

Juni: Sembahyang Keselamatan Pelantar 3, Peringatan 1 Muharam, Semarakkan Idul Adha

Juli: Parade Tari Kreasi, Festival Silat Serumpun

Agustus: Lomba Semarak Museum di Hatiku, Festival Kopi Merdeka/Tanjungpinang Fest, Mandi Safar, Pawai Budaya, Gerak Jalan Proklamasi

September: Maulid Nabi Muhammad SAW