Gubernur Kepri Ansar Ahmad
Gubernur Kepri Ansar Ahmad Lobi Anggota DPR RI, Bahas Pembangunan Infrastruktur dari APBN
Gubernur Kepri Ansar Ahmad telah bertemu Wakil Ketua Banggar DPR RI untuk membahas pembangunan infrastruktur di Kepri dibiayai APBN
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad melobi Anggota DPR RI, agar dapat pembangunan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Ansar telah melakukan pertemuan dengan Anggota DPR, Wihadi untuk membahas pembangunan di Kepri.
“Responsnya alhamdulillah bagus, mudah-mudahan Kepri dapat perhatian khusus,” ucapnya, Senin (17/2/2025).
Disampaikannya, saat ini efisiensi tengah dilakukan pemerintah pusat hingga daerah.
Baca juga: Gubernur Kepri Ansar Ahmad Siapkan Fisik dan Kesehatan yang Baik Hadapi Retreat
Terhadap, efisiensi anggaran Transfer Ke Daerah (TKD) oleh pemerintah pusat tersebut, akan berdampak pada pembangunan infrastruktur di Provinsi Kepri.
“Karena selama ini infrastruktur kita dari DAK (Dana Alokasi Khusus), efisiensi pasti akan berpengaruh untuk pembangunan infrastruktur,” ujarnya.
Ia melanjutkan, untuk Pemprov Kepri sendiri, mengalami pemangkasan dana TKD tahun anggaran 2025 sebesar Rp108 miliar.
Pemangkasan ini merupakan imbas dari efisiensi anggaran TKD dalam APBN tahun 2025 sebagaimana yang diinstruksikan Presiden RI Prabowo Subianto melalui Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.
Berdasarkan data yang dirangkum dari Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor 29 Tahun 2025 serta Buku Alokasi dan Rangkuman Kebijakan Transfer ke Daerah Tahun 2025, Jumat (7/2/2025), pemangkasan dana TKD Pemprov Kepri terdiri dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp12.874.861.000 dan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik sebesar Rp95.940.941.000.
Dalam lampiran Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor 29 Tahun 2025 yang ditetapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani pada Senin (3/2/2025), DAU Provinsi Kepri setelah efisiensi ditetapkan sebesar Rp1.199 triliun, mengalami penurunan sekitar Rp12.847 miliar dari sebelumnya Rp1.212 triliun.
Sementara itu, DAK fisik yang telah diefisiensi ditetapkan sebesar Rp92.350 miliar, mengalami pengurangan sebesar Rp95.940 miliar dari pagu awal sebesar Rp188.291 miliar.
Baca juga: Gubernur Kepri Asnar Ahmad Dorong Percepatan Investasi dan Penguatan Kelembagaan
Pos anggaran DAK fisik Pemprov Kepri yang terkena efisiensi mencakup sektor konektivitas sebesar Rp65.400 miliar dan sektor pangan akuatik sebesar Rp30.500 miliar.
“Tetap kita upayakan mencari dana ke pusat. Seperti pembangunan jalan, itu kan tidak harus dari DAK saja, bisa melalui inpres,” ujar Ansar. (Tribunbatam.id/endrakaputra)
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
Gubernur Kepri Serahkan 45 Ribu Bibit Cabai ke Batam, Tanjungpinang dan Bintan, Tekan Inflasi |
![]() |
---|
Harapan Gubernur Kepri Ansar Ahmad Calon Paskibraka Asal Kepri Jadi Pembawa Baki |
![]() |
---|
Gubernur Kepri Akui Kinerja BUMD Masih Jadi PR, Ansar Ahmad: Minimal Sudah Tak Berutang Lagi |
![]() |
---|
Gubernur Kepri Akui Kinerja BUMD Masih Jadi PR, Ada Beban di Masa Lalu |
![]() |
---|
Lagi Usaha ke Pusat, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Minta PPPK Sabar Soal Gaji: Pasti Dibayar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.