LIPUTAN KHUSUS

Ketua DPRD Kepri Dukung Penuh Efisiensi Anggaran, Setuju Biaya Perjalanan Dinas Dikurangi

Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan mendukung penuh efisiensi anggaran di daerah sesuai arahan Presiden lewat Inpres Nomor 1 Tahun 2025

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
Endrakaputra
KEBIJAKAN EFISIENSI ANGGARAN - Ketua DPRD Provinsi Kepri, Iman Sutiawan saat dimintai tanggapan soal kebijakan efisiensi anggaran 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Ketua DPRD Kepulauan Riau (Kepri), Iman Sutiawan mendukung penuh kebijakan efisiensi anggaran di daerah.

Dukungan itu sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

“Kita mendukung penuh tentunya, apa yang menjadi arahan bapak Presiden,” kata Iman, Selasa (18/2/2025).

Ia menegaskan, pada prinsipnya DPRD Kepri mendukung kebijakan efisiensi sesuai dengan Inpres tersebut, termasuk jika anggaran dewan perlu dirasionalisasi. 

Baca juga: Anggota DPRD Kepri Sepakat Dana Pokir Dipotong Dampak Rasionalisasi, Namun dengan Catatan

“Anggaran yang harus dikurangi adalah perjalanan dinas anggota DPRD Kepri. Kita intinya sepakat jika anggaran kita juga dirasionalisasi,” ujarnya.

Politisi Gerindra itu mengatakan, proyeksi anggaran belanja DPRD Kepri yang akan dirasionalisasi masih dibahas lebih lanjut bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

“Belum selesai pembahasannya, nanti pasti akan diumumkan bagaimana hasil efisiensi di Kepri,” ucapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, Adi Prihantara, mengungkapkan dari pembahasan sementara, proyeksi belanja di APBD murni 2025 yang akan dirasionalisasi mencapai Rp252 miliar.

Anggaran tersebut berasal dari beberapa pos belanja, seperti belanja perjalanan dinas yang dikurangi hingga 50 persen, belanja pendukung yang bersifat seremonial, belanja pelatihan, serta belanja penyewaan.

“Tapi ini belum dihitung secara riil,” ujarnya.

Baca juga: Efisiensi Anggaran APBD 2025, Sekdaprov Kepri Minta OPD Hemat Pakai Air, Listrik Hingga Konsumsi

Adi menambahkan, angka tersebut masih perlu dihitung secara detail dan dievaluasi kembali dalam perencanaan belanja yang akan diefisiensi.

“Nanti akan ada pembahasan lagi bersama Badan Anggaran (Banggar) dua minggu dari sekarang,” ujarnya.

(Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved