PENGEROYOKAN MAUT 2 TNI

Terungkap Motif 2 Oknum TNI AD Keroyok Fahrul Abdillah hingga Tewas di Serang, Habis Tenggak Miras

Motif kedua oknum TNI Angkatan Darat (AD) mengeroyok Fahrul Abdillah (29) hingga meninggal dunia.

Editor: Khistian Tauqid
TribunBanten.com/Engkos Kosasih
TNI KEROYOK WARGA - Komandan Korem (Danrem) 064/Maulana Yusuf Serang, Kolonel Inf Andrian Susanto saat ditemui di kantornya pada Senin (21/4/2025), dan meminta maaf atas perbuatan 2 anggotanya yang mengeroyok pemuda asal Lebak, Banten, bernama Fahrul Abdillah hingga tewas. Sejauh ini, terdapat 4 orang yang ditetapkan sebagai tersangka pengeroyokan termasuk 2 oknum TNI AD anggota Denma Korem 064/Maulana Yusuf Serang. Pengeroyokan tersebut terjadi pada Selasa (15/4/2025) dini hari. 

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini motif kedua oknum TNI Angkatan Darat (AD) mengeroyok Fahrul Abdillah (29) hingga meninggal dunia.

Sebenarnya Fahrul Abillah dihajar oleh empat orang, dua di antaranya adalah warga sipil.

Pengeroyokan berdarah yang menewaskan Fahrul Abdillah tersebut terjadi pada Selasa 15 April 2025.

Keempat pelaku kini sudah ditetapkan menjadi tersangka pengeroyokan Fahrul Abdillah hingga tewas.

Komandan Korem 064/Maulana Yusuf Serang, Brigjen Inf Andrian Susanto, mengungkap pengakuan kedua oknum TNI AD yang terlibat pengeroyokan.

Pratu MI dan Pratu MS ternyata terpengaruh minuman keras atau miras saat melakukan pengeroyokan pada korban.

"Dipengaruhi oleh minuman keras, kita mendalami apakah pelaku ini menggunakan narkoba atau tidak. Sementara ini awalnya dari penggunaan miras," katanya.

Selain itu, Brigjen Inf Andrian membeberkan secara detail pengakuan kedua tersangka.

Awalnya Pratu MI dan Pratu MS meminum miras di sebuah perumahan, lalu hendak nongkrong di sekitar Alun-alun Kota Serang.

Rekan pelaku yang merupakan warga sipil terlibat cekcok dengan korban, hingga terjadi perkelahian di Jalan Raya Ahmad Yani, tepatnya di depan kantor Bank Banten.

"Ketika mereka berjalan ke alun-alun ada semacam ejekan-ejekan dari teman anggota TNI, yang memberikan respon pada masyarakat yang lain sehingga terjadi perkelahian di situ," katanya.

PENGEROYOKAN - Fahrul Abdillah harus meregang nyawa usai dianiaya dua oknum TNI di Jalan Veteran, Kota Serang, Banten pada Selasa (15/4/2025).
PENGEROYOKAN - Fahrul Abdillah harus meregang nyawa usai dianiaya dua oknum TNI di Jalan Veteran, Kota Serang, Banten pada Selasa (15/4/2025). (TribunBanten.com/Misbahudin)

Baca juga: Kronologi Mencekam Fahrul Abdillah Tewas Dikeroyok 2 Oknum TNI di Serang, Rekannya Lari Lihat Beceng

Setelah melakukan pengeroyokan di lokasi tersebut, para pelaku berangkat ke tempat hiburan malam (THM). 

Namun pulang dari THM mereka berangkat ke kostan 27, Kecamatan Cipocok Jaya untuk menemui temannya.

"Di situlah ada semacam ketersinggungan, sehingga memukuli korban yang kedua," ujarnya 

Brigjen Inf Andrian memastikan akan mengusut tuntas kasus pengeroyokan maut di depan kantor Bank Banten Jalan Raya Ahmad Yani, Kota Serang.

Halaman
12
Sumber: Tribun banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved