LONGSOR GUNUNG KUDA

Kesaksian Mencekam Taryana Korban Selamat Longsor Gunung Kuda, Minta Tolong saat Tertimbun di Mobil

Kesaksian mencekam korban Taryana (45) yang selamat dari musibah longsor di kawasan Gunung Kuda.

Editor: Khistian Tauqid
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
KORBAN SELAMAT - Taryana (45), warga Kabupaten Indramayu menjadi korban yang selamat dari peristiwa longsor yang menerjang kawasan tambang galian C di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jumat (30/5/2025) pagi. 

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah kesaksian mencekam korban Taryana (45) yang selamat dari musibah longsor di kawasan tambang galian C di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jumat (30/5/2025) pagi.

Taryana yang merupakan warga Saur Legok, Kabupaten Indramayu ini masuk dalam daftar belasan pekerja tambang yang selamat dari maut.

Berbeda dengan 17 rekannya yang juga pekerja tambang menjadi korban tewas dalam insiden longsor tersebut.

Taryana sempat merasakan keadaan mencekam saat mobil yang dikemudikannya tertimbun material longsor Gunung Kuda.

Ketika sedang memuat batu di area tambang, Taryana sempat melihat tanda-tanda longsor.

"Ya, alhamdulillah saya selamat dari longsor kemarin. 

"Saya melihat langsung tanda-tanda longsor sesaat sebelum kejadian," ujar Taryana saat ditemui di lokasi longsor, Sabtu (31/5/2025) sore. 

Taryana yang masih tiga bucket batu mulai merasakan kondisi alam sudah tidak bersahabat.

Selain itu, insting Taryana terpanggil untuk menoleh ke atas dan saat itulah ia melihat batu besar mulai bergerak dari lereng gunung.

Tak butuh waktu lama, Taryana memilih untuk masuk ke dalam mobil saat longsor menghampirinya.

"Saya langsung lari masuk ke dalam mobil."

"Tak lama, longsoran datang dan menimbun mobil saya," ucapnya, matanya menerawang.

LONGSOR TAMBANG - Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban longsor tambang galian C Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat pada Sabtu (31/5/2025). Tim SAR Gabungan menggunakan excavator di dua titik lokasi pada Sabtu (31/5/2025).
LONGSOR TAMBANG - Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban longsor tambang galian C Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat pada Sabtu (31/5/2025). Tim SAR Gabungan menggunakan excavator di dua titik lokasi pada Sabtu (31/5/2025). (HO/Basarnas)

Baca juga: Identitas Lengkap 17 Korban Tewas Longsor Tambang Gunung Kuda, Tim SAR Temukan 3 Jasad Lagi

Taryana terjebak di dalam kabin kendaraan selama sekitar 30 menit.

Dalam kondisi gelap dan sempit, ia sempat diliputi rasa panik.

Namun ia masih sempat menghubungi temannya menggunakan ponsel.

"Alhamdulillah HP saya masih bisa dipakai. Saya langsung telepon teman, minta tolong."

"Saya bilang saya masih hidup, tolong bantuin saya, saya kejepit," ujar dia.

Temannya pun datang dan berusaha keras mengevakuasinya.

Proses penyelamatan berlangsung dramatis.

Dongkrak mobil tak mampu mengangkat reruntuhan yang menjepit kabin.

Akhirnya, sebuah pipa besi digunakan untuk membengkokkan setir mobil, membuka ruang sempit agar Taryana bisa keluar.

"Alhamdulillah, saya selamat. Enggak ada luka serius, hanya tangan sedikit nyeri," katanya, penuh syukur.

Namun tidak semua seberuntung Taryana.

Di sekitar lokasi, menurutnya, terdapat sekitar 20 orang, kebanyakan pekerja dan sopir tambang.

Dua mobil lainnya juga tertimbun, salah satunya membawa keluarga pekerja yang menjadi korban meninggal dunia.

“Saya hanya bisa bersyukur, Allah masih kasih kesempatan hidup."

"Saya enggak mikir apa-apa lagi, cuma pengen selamat,” ujarnya, lirih.

Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudi Setiawan menyampaikan, bahwa jumlah korban longsor masih terus bertambah.

Hingga Sabtu siang, sebanyak 11 orang dinyatakan masih dalam pencarian.

“Dari informasi terbaru, ada 11 korban yang masih belum ditemukan."

"Ini berangkat dari laporan masyarakat yang menyampaikan bahwa anggota keluarganya belum kembali,” ucap Rudi, saat meninjau lokasi bencana.

Sebanyak 400 personel gabungan dari Polri, TNI, Basarnas, BPBD, hingga relawan dikerahkan untuk menyisir dua titik utama yang diduga menjadi lokasi terkuburnya para korban.

Namun, medan yang curam dan tanah yang labil menyulitkan proses evakuasi.

Komandan Kodim 0620/Kabupaten Cirebon, Letkol Inf M Yusron menjelaskan, bahwa evakuasi dilakukan dengan sangat hati-hati karena ancaman longsor susulan masih tinggi.

"Kita sudah berkoordinasi dengan ESDM, Basarnas dan stakeholder terkait agar bisa mitigasi titik rawan terlebih dahulu sebelum tim bekerja," jelas Yusron.

Ia menambahkan, evakuasi difokuskan pada dua sektor utama di sisi timur dan barat tambang, untuk menghindari kejadian fatal seperti sehari sebelumnya.

(TribunBatam.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul "Cerita Taryana Selamat dari Longsor Gunung Kuda, Terjebak Reruntuhan Selama 30 Menit di Dalam Truk"

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved