Idealnya sudah 50 Persen, Sekda Kepri Ungkap Realisasi PAD 2025 Baru 39 Persen hingga Juni

Idealnya capaian PAD Kepri per enam bulan sekitar 50 persen, namun realisasinya kini baru 39 persen. Sekda Kepri Adi Prihantara ungkap penyebabnya

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
Endrakaputra
BERI KETERANAN - Sekertaris Daerah (Sekda) Kepri, Adi Prihantara beri keterangan terkait realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kepri 2025 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Adi Prihantara menyebutkan, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kepri hingga Juni 2025 baru sekitar 39 persen atau Rp663 miliar dari target Rp1,7 triliun.

"Idealnya capaian PAD per enam bulan itu sekitar 50 persen, namun realisasinya baru 39 persen," katanya, Kamis (12/6/2025).

Menurutnya, realisasi PAD Kepri itu masih belum memenuhi target per enam bulan. Salah satunya dipengaruhi kebijakan pemberlakuan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (HKPD).

Undang-undang itu di antaranya mengatur mengenai Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang dipungut provinsi, kini hasilnya dibagikan ke pemerintah kabupaten/kota.

Baca juga: APBD Kepri Juni 2025, PAD Baru Sumbang 38,44 Persen Dari Proyeksi Rp1,76 Triliun

"Biasanya pungutan PKB masuk ke kas pemerintah provinsi baru disalurkan ke kabupaten/kota, tapi sekarang hasilnya langsung disalurkan ke masing-masing kabupaten/kota," ujar Adi.

Faktor lainnya, lanjut Sekda Adi, sumber-sumber PAD baru yang ditargetkan Pemprov Kepri sampai saat ini belum bisa direalisasikan karena masih perlu sosialisasi. 

Beberapa target sumber PAD baru dimaksud, meliputi pajak alat berat, air permukaan, hingga kendaraan atas air.

"Pemprov mengupayakan target PAD baru itu dapat digerakkan secepatnya untuk meningkatkan kapasitas keuangan daerah," ucapnya.

Selain itu, realisasi PAD itu ikut mempengaruhi serapan belanja APBD Pemprov Kepri, karena uang yang dibelanjakan pemerintah daerah disesuaikan dengan uang yang masuk ke kas daerah.

Baca juga: DPRD Kepri Akan Panggil OPD Penghasil, Pertanyakan PAD Baru 40 Persen

"Makanya, serapan belanja dan pendapatan APBD Kepri sejauh ini relatif seimbang, sekitar 39 persen," ungkapnya. (Tribunbatam.id/endrakaputra)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved