PESAWAT AIR INDIA JATUH
Ternyata Pesawat Boing yang Jatuh di India Timpa Kampus Kedokteran, Banyak Calon Dokter yang Tewas
Sebab pesawat tersebut jatuhnya di kantin kampus kedokteran di India. Tak heran dalam musibah ini, sejumlah orang yang tertimpa meninggal dunia.
Editor:
Eko Setiawan
lihat foto
(Tangkap layar YouTube Mojo Story // Tangkap layar akun X Dr. Dhruv Chauhan Juru Bicara Nasional Asosiasi Medis India JDN)
AIR INDIA JATUH - Pesawat Air India jatuh di atas ruang makan B.J. Korsel Medical College, akibatnya banyak mahasiswa tewas saat makan siang. (Tangkap layar YouTube Mojo Story // Tangkap layar akun X Dr. Dhruv Chauhan Juru Bicara Nasional Asosiasi Medis India JDN)
Seorang sumber menyebut penumpang Air India terdiri dari 217 orang dewasa, 11 anak-anak dan dua bayi.
Menurut data penerbangan, pesawat, yang terdaftar sebagai VT-ANB, lepas landas pada pukul 09.00 GMT dan mencapai ketinggian maksimum 625 kaki (190,5 meter, dengan ketinggian bandara sekitar 200 kaki atau 61 meter).
Sebelum akhirnya turun dengan kecepatan vertikal -475 kaki per menit (-144,8 meter per menit).
Hingga saat ini penyebab kecelakaan itu belum ditentukan, tetapi pesawat itu dilaporkan membawa beban bahan bakar yang substansial untuk penerbangan jarak jauh ke London, menurut datanya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Berita Terkait
Berita Terkait: #PESAWAT AIR INDIA JATUH
| Mencekam Situasi Tempat Pesawat Air India Jatuh di Kampus Kedokteran, Warga Lihat Ratusan Mayat |
|
|---|
| Perbandingan Lokasi Kejadian Sebelum dan Sesudah Air India Jatuh, Mahasiswa Kedokteran Jadi Korban |
|
|---|
| Jumlah Santunan untuk Keluarga Korban Tewas Insiden Air India Jatuh, Biaya Medis Juga Ditanggung |
|
|---|
| Potret Terakhir Satu Keluarga di Pesawat Air India sebelum Jatuh, Ternyata Mau Pindah ke London |
|
|---|
| Kesaksian Mencekam Satu-satunya Korban Selamat Insiden Air India Jatuh, Ketakutan Lihat Banyak Mayat |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.