Seragam Gratis untuk Siswa Baru di Natuna Kepri Ditunda, Disdik Kasih Penjelasan

Pemkab Natuna tunda program seragam sekolah gratis untuk siswa baru jenjang SD dan SMP tahun 2025 ini karena keterbatasan anggaran

Penulis: Birri Fikrudin | Editor: Dewi Haryati
Birri
SERAGAM GRATIS DITUNDA - Nasria, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Natuna, bicara soal ditundanya program seragam sekolah gratis tahun 2025 ini. 

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), menunda program seragam sekolah gratis untuk siswa baru jenjang SD dan SMP pada 2025.

Keputusan itu diambil karena keterbatasan anggaran dan fokus pemerintah pada peningkatan sarana dan prasarana pendidikan di Natuna.

Kebijakan ini disampaikan oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Natuna, Nasria.

“Program seragam sekolah gratis untuk tahun ini kita tunda dulu karena efisiensi anggaran," ujarnya kepada Tribunbatam.id, Rabu (25/6/2025).

Baca juga: Dana Bagi Hasil 2025 Natuna sudah Cair RpRp59,11 Miliar, DBH SDA Gas Bumi Terbesar

Ia mengatakan, dana yang sebelumnya direncanakan bersumber dari Dana Bagi Hasil (DBH), ternyata tidak sesuai dengan proyeksi awal.

Akibatnya, Pemkab harus melakukan penyesuaian terhadap beberapa program, termasuk bantuan seragam gratis tersebut.

“Karena anggaran yang minim dan tidak sesuai asumsi, program ini tidak bisa dilanjutkan tahun ini. Sumber dana awalnya direncanakan dari DBH migas,” ujarnya.

Sementara itu, Dana Alokasi Umum (DAU) yang tersedia saat ini diprioritaskan untuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur pendidikan, seperti ruang kelas, dan fasilitas dasar sekolah lainnya.

Daftar Tabel Dana Bagi Hasil Natuna Kepri sampai Juni 2025
Daftar Tabel Dana Bagi Hasil Natuna Kepri sampai Juni 2025 (DJPKKEMENKEU)


Meski ditunda, Nasria memastikan bahwa program seragam sekolah gratis itu, akan kembali diusulkan dalam perencanaan tahun 2026.

“Insyaallah akan kita usulkan kembali dalam rencana kerja tahun depan. Kami berharap orang tua murid bisa memahami kondisi ini," ucapnya.

Ia juga menekankan agar para orang tua tetap mendaftarkan anak-anak mereka ke sekolah. 

Sebab pendidikan dasar ini penting, apalagi dalam rangka menyukseskan program wajib belajar 9 tahun.

Baca juga: Program Seragam Gratis di Karimun Belum Dapat Dipastikan Bakal Diberikan Tahun Ini 

"Meskipun seragam gratis ditunda, kami berharap peserta didik baru tetap bersekolah. Jangan sampai anak-anak kita putus sekolah hanya karena seragam," imbuhnya.

Disdikbud Natuna berharap kondisi fiskal daerah dapat kembali stabil di masa mendatang, agar seluruh program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat dapat kembali direalisasikan.

(Tribunbatam.id/birrifikrudin)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved