PERKELAHIAN MAUT DI BANJARMASIN
Perkelahian Berujung Maut di Banjarmasin, Kakak Beradik Tewas setelah Diminta Bantuan Teman
Kronologi perkelahian berujung maut di Sungai Andai, Banjarmasin, pada Minggu (29/6/2025).
“Mau apa? Kita urus dulu ini baru kita lanjut mau apa setelah ini, setelah diberitahu kalau saya ini dingsanaknya (saudaranya) pelaku langsung kabur,” cerita Kelvin.
Rizaldi tewas seketika meninggalkan seorang putri berumur 2 tahun 6 bulan. Terlihat juga sang Ibu dari Rizaldi dan Fadil tak kuasa menahan kesedihan, tampak matanya memerah terdiam melihat rumah yang ramai dengan gemuruh doa untuk anaknya.
“Ibu tak bisa memberikan keterangan apa-apa, kami sedang berduka,” kata Kelvin
Dari keterangan Kelvin diduga saat kejadian terdapat 13 orang di lokasi, 3 orang menjadi korban, 7 orang melarikan diri diduga tak mau ikut campur, 1 jadi tersangka dan 2 lainnya masih ditelusuri keberadaannya.
“Yang mengajak keluar itu biasa dipanggil Uwah, nah sampai di sana ternyata banyak orang sekitar 13 orang dengan korban, jadi saat kejadian 7 orang ini lari takut begitu, nah entah 3 lawan 3 atau seperti apa kami tak tahu, yang pasti si Uwah dan 6 orang kawannya sudah dipanggil untuk diminta keterangannya,” kata Kelvin.
Rumah duka sendiri sudah ramai sejak setelah maghrib hingga mendekati waktu Isya, suasana semakin ramai, sang bunda dari Rizaldi dan Fadil masih terdiam lesu.
(TribunBatam.id)
Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul "Dua Korban Perkelahian Berdarah di Sungai Andai Banjarmasin Ternyata Kakak Beradik"
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.