SPMB BATAM

Nasib 1.039 Calon Siswa Baru SMPN di Batam Tak Tertampung Sekolah Ditentukan Hari Ini

Kadisdik Batam Tri Wahyu Rubianto sebut pihaknya sudah rapat dengan seluruh stakeholder, untuk mencari solusi bagi siswa yang belum tertampung sekolah

Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
Istimewa
DAYA TAMPUNG - Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Tri Wahyu Rubianto saat memberikan keterangan kepada media soal daya tampung sekolah tingkat SMPN di Batam, Rabu (2/7/2025). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sebanyak 1.039 calon siswa baru untuk tingkat SMP Negeri di Batam yang belum tertampung masuk sekolah, nasibnya ditentukan hari ini, Rabu (2/7/2025).

Untuk siswa yang tidak tertampung pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 seluruhnya sudah direkap oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Batam dan untuk solusinya akan diumumkan oleh Disdik Batam.

Kepala Dinas Pendidikan Batam Tri Wahyu Rubianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan rapat dengan seluruh stakeholder, untuk mencari solusi bagi anak didik yang sudah mendaftar namun belum tertampung di sekolah.

Ia menyebut, untuk calon siswa SMPN ada beberapa masalah sehingga anak didik tidak tertampung.

Baca juga: Banyak Siswa Tak Terakomodir di SPMB Batam, Penambahan Kuota Sekolah Tunggu Provinsi

Adapun persoalan yang didapatkan di lapangan yakni  Kartu Keluarga (KK) Batam sesuai domisili kurang 1 tahun sebanyak 441. 

Selain itu KK Batam tidak sesuai dengan domisili sebanyak 146. Ada juga pendaftaran KK dari luar Batam, sebanyak 132. 

Selain itu ada juga KK mutasi yakni 25 berkas, dan masalah lainnya sebanyak 233 berkas.

"Kami sudah melakukan rapat dan hasil kesepakatan bahwa pada hari ini kita akan mengumumkan hasil SPMB jenjang SMP," kata Tri.

Untuk pengumuman akan disampaikan kepada semua orang tua dan wali murid yang sebelumnya anaknya belum tertampung pada pukul 13.00 WIB. 

"Harapan kita orangtua bisa menerima keputusan dan kebijakan yang akan dibuat oleh pemerintah melalui Disdik Batam," kata Tri.

Tri menjelaskan terkait kebijakan yang akan diambil, Pemerintah Kota Batam akan membuka dan memanggil mereka yang statusnya bermasalah. 

"Calon siswa ini akan ditempatkan pada sekolah-sekolah yang masih memiliki kuota," kata Tri.

Ia juga meminta orang tua dan wali murid harus bersedia anaknya ditempatkan di sekolah yang kuotanya masih kurang.

"Kalau orang tua tidak bersedia karena alasan jauh, maka kami sarankan untuk mencari swasta yang dekat dengan rumah," kata Tri.

Baca juga: Daftar Ulang SPMB 2025 di SMAN 1 Siantan Anambas, Panitia Pastikan Semua Siswa Tertampung

Ia juga memastikan seluruh siswa yang tidak tertampung akan diakomodir dan ditempatkan ke sekolah yang kuota masih kurang.

Untuk Batam, diketahui daya tampung SMPN tahun 2025 sebanyak 15.039, sementara yang mendaftar sebanyak 12.238. Yang diterima sebanyak 12.065.

"Artinya daya tampung kita masih banyak. Jadi nanti siswa yang belum tertampung akan kita arahkan ke sekolah yang kurang murid," kata Tri. (Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved