PENEMUAN MAYAT DI BATAM

Akhir Tragis Pria di Batam, Akhiri Hidup di Dapur Rumah Diduga Terjerat Utang Pinjol

Ejs, pria di Batam diduga nekat akhiri hidupnya karena terjerat utang pinjol. Polisi menemukan banyak tagihan pinjol di handphone korban

Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
Dok polsek Batuaji
POLSEK BATUAJI BATAM - Anggota Polsek Batuaji saat mendatangi rumah di Perumahan Rindang Garden, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepri, Kamis (10/7/2025). Seorang pria berinisial Ejs ditemukan sudah tidak bernyawa dalam kondisi tak wajar di dapur rumah. Ejs diduga akhiri hidupnya. Sebab tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuhnya 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Ejs, seorang pria di Batam, ditemukan tak bernyawa dengan kondisi tak wajar di dapur rumahnya, Kamis (10/7/2025) lalu.

Warga Perumahan Rindang Garden Blok A4 RT 05/RW 27, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam itu diduga nekat mengakhiri hidup karena terlilit utang pinjaman online (pinjol). 

Saat kejadian, istri Ejs sedang tak berada di rumah. Sang istri baru tahu suaminya sudah jadi mayat setibanya di rumah dari pulang kerja di salah satu PT di Mukakuning, Kamis lalu.

Teriakan sang istri inipula yang membuat warga sekitar kaget dan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Polisi tak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. 

"Untuk di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Sesuai dengan pemeriksaan pihak medis di rumah sakit, korban meninggal karena adanya jeratan tali di leher," kata Kapolsek Batuaji AKP Bimo melalui Kanitreskrim Polsek Batuaji Iptu Andi Pakpahan, Jumat (11/7/2025).

Andi melanjutkan, untuk pemeriksaan fisik korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Selain itu saat kejadian korban juga seorang diri di rumah.

Dugaan korban nekat mengakhiri hidup karena utang pinjol ini diketahui dari handphone korban.

Dari data-data yang ditemukan polisi di ponsel korban, terdapat banyak tagihan pinjol. 

"Hasil penyidikan kita di dalam ponsel korban terdapat banyak pinjaman online," kata Andi.

Sementara dari keterangan istri korban, selama ini tidak ada masalah dengan Ejs. Adapun suaminya diketahui bekerja sebagai sopir taksi online.

"Untuk jenazah sudah kita serahkan kepada keluarga," kata Andi.

Istri Ejs Histeris Lihat Suami sudah Tak Bernyawa

Sebelumnya diberitakan, teriakan seorang istri di Batam yang melihat langsung suaminya sudah tidak bernyawa dalam kondisi tidak wajar sempat membuat warga Perumahan Rindang Garden, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuaji, Kepri gempar.

Sang istri di Batam yang baru pulang kerja setengah hari dari salah satu PT di Muka Kuning Batam malah melihat Ejs, suami sekaligus kepala keluarga sudah tak bernyawa dengan kondisi tak wajar di dapur rumah.

Catur, Ketua RW 27, Perumahan Rindang Garden bahkan masih mengingat bagaimana warga langsung mendatangi Blok A4 RT 05/RW 027 perumahan itu setelah mendengar teriakan tersebut.

"Istrinya sempat teriak, jadi warga berdatangan. Setelah itu kami langsung telepon polisi," ungkap Catur, Kamis (10/7/2025).

Polisi menurutnya sempat membawa jasad Ejs ke Rumah Sakit Mutiara Aini di Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepri.

Sementara Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin, S.I.K melalui Kanit Reskrim Polsek Batu Aji, Iptu Andi Pakpahan belum bisa memberikan keterangan mengenai penemuan mayat di Batam itu.

Polisi masih belum bisa meminta keterangan dari istri Ejs karena kondisinya yang masih berduka.

Pihak keluarga juga keberatan untuk melakukan autopsi pada jenazah Ejs.

Jenazah menurutnya sudah dikembalikan kepada pihak keluarga.

"Untuk pemeriksaan awal secara kasat mata, korban bunuh diri karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," kata Andi. (Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved