Disperindagkopum Natuna Sebut Gula Pasir Langka Karena Masalah Transportasi
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Provinsi Kepri, angkat bicara soal kelangkaan gula pasir yang terjadi hampir sepekan terakhir di wilayahnya
Penulis: Birri Fikrudin | Editor: Septyan Mulia Rohman
Marwan menegaskan bahwa Pemkab Natuna akan terus memantau perkembangan di lapangan.
Jika situasi tak kunjung membaik, pihaknya akan mengambil langkah alternatif untuk menjamin kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi.
“Kita terus pantau. Jika mendesak, tentu kita akan siapkan langkah alternatif. Semoga secepatnya pasokan gula normal," harap Marwan.
Sebelumnya, Asen, agen grosir di Ranai mengungkapkan penyebab kelangkaan gula pasir tersebut.
Menurutnya, pasokan terhambat karena adanya kerusakan kapal pengangkut dari Tanjungpinang, yang mengangkut pesanan sejumlah agen di Natuna.
“Kapal Kawe Ranai 1 yang biasa mengangkut gula dan sembako ke Natuna mengalami kerusakan mesin. Padahal barang, termasuk gula, sudah dimuat di kapal. Sebagain agen kebetulan menggunakan kapal yang sama. Inilah yang bikin kosongnya merata," ungkap Asen. (TribunBatam.id/Birri Fikrudin)
Kado Spesial Menjelang HUT ke-80 TNI, Tiga Matra di Natuna Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah |
![]() |
---|
Harga Emas di Natuna Hari Ini, Intip Harga Emas Perhiasan 24 Karat Jumat 19 September 2025 |
![]() |
---|
Prajurit dan Warga Natuna Kompak Gotong Royong Bersihkan Masjid Agung Sambut HUT ke-80 TNI |
![]() |
---|
Tangga dan Lantai Panggung Astaka di Sedanau Natuna Ambruk Parah, Camat: Bangunan Sudah Rapuh |
![]() |
---|
VIRAL di Medsos Tangga dan Lantai Panggung Astaka di Sedanau Natuna Ambruk, Camat: Sudah Rapuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.