Polisi Brimob Asal Padang Tewas Digigit Ular Paling Mematikan di Dunia

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bripka Polisi Desri Sahrodin Chaniago

Jessik Kukuh, dari Reptil Rescue dari RSMM) Caritas Timika, menyebut jenis ular yang paling mematikan di dunia.

BATAM.ID, TRIBUN —  Anggota Brimob asal Padang, Sumatra Barat, Brigadir Kepala (Bripka) Desri Sahrondi Chaniago (40 tahun), dikonfirmasi meninggal dunia, Senin (29/7/2019) pagi di UGD Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Caritas Timika, Papua, setelah pembekuan di otak, akibat bisa ular death adder Papua atau  achantophis Denisoniini.

Desri adalah anggota satuan tugas Amole, Pengamanan Obyek Vital Nasional PT Freeport Indonesia di Mimika, ujung timur Indonesia.

Inilah Ular Death Adder, Binatang Mematikan Pembunuh Polisi Brimob Asal Padang

Tewas Digigit Ular Death Adder, Bripka Desri Dianggap Pahlawan Polisi di Padang

Almarhum meninggal dunia, setelah 48 jam mendapat perawatan intensif oleh tim medis di rumah sakit terbesar di Mimika ini.

Selasa (30/7/2019) pagi ini, jenazah almarhum akan diterbangkan ke Bandar Udara Internasional Minangkabau (PDG), setelah transit di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, dini hari ini.

Desri digigit ular death adder, Sabtu (27/7/2019) pagi, saat menjaga 5 rekan Brimob dari  asal Sumatra Barat di Bawah Kendali Operasi (BKO) Polda Papua.

Bripka Polisi Desri Sahrondi Chaniago saat di RSMM Carita, Mimika, papua (dok_suaraPapua)

Mengutip keterangan medis dari RSMM Carita, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Andi Muhamad Kamal menyebutkan, korban mengalami perburukan kondisi (Penurunan Tanda-tanda Vital).

Pukul 09.40 korban mengalami cardiac arrest (Henti Jantung) dan dilakukan resusitasi. :Pukul 09.55 korban dinyatakan meninggal dunia,” kata perwira menengah asal Makassar ini usai ikut Senin (29/7) siang, disalatkan di Masjid Al Istiqomah HMM Basecamp Timika.

Dengan upacara khusus, laiknya pahlawan,  jenazah Bripka Desri dibawa ke Bandara Moses Kilangin Timika dengan Pesawat Garuda GA655 melalui Bandara Moses Kilangin, Timika.

Deni Dermansyah Ershi rekan almarhum dari Brimob Padang, di akun Facebooknya, sempat mengunduh foto ular ini di posko Amole.

Diceritakan, sebelum insiden, akhir pekan lalu,  korban duduk di atas batang kayu yang sudah ditebang.

Tangan kanannya disandarkan pohon tersebut, tiba-tiba seekor ular jenis Death Adder, muncul dari balik batang kayu langsung menggigit tangan kanan korban.

Korban langsung refleks memegang ular tersebut meski sempat digigit beberapa kali, kemudian korban memasukkan ular tersebut ke dalam botol air mineral yang dipegangnya.

“Setelah digigit korban memijat tangan kanan bekas gigitan ular dengan maksud untuk mengeluarkan racun. Mengetahui korban digigit ular, anggota lainnya langsung memanggil Posko Amole 00 untuk meminta bantuan Ambulans,” ungkap Kamal, Senin (29/7/2019) malam.

Mau Berwisata ke Australia? Ini Habitat Ular Death Adder yang Harus Diwaspadai

Penembakan Massal di Festival Bawang Putih California AS, 3 Tewas, Termasuk Bocah 6 Tahun

Halaman
12

Berita Terkini