TRIBUNBATAM.id, BANDUNG - Bobotoh menuding manajemen Persib Bandung punya andil terkait memburuknya prestasi Maung Bandung dalam kompetisi Liga 1 2019 ini.
Mereka juga meminta pihak manajemen harus bertanggungjawab terkait kekalahan Persib Bandung belakangan ini.
Protes tersebut disampaikan dalam bentuk aksi unjuk rasa yang dilakukan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Sabtu (10/8/2019) sore.
Dalam aksi tersebut, bobotoh menyampaikan lima poin penting.
Berikut lima poin aspirasi bobotoh:
1. Melihat dari pembentukan tim, dari awal sampai melihat posisi yang ditoreh Persib sampai sekarang kayaknya miris bos. Yang pasti kami mempertanyakan, siapakah yang membentuk tim dari awal musim dan harap meminta maaf kepada bobotoh. Bos itu laki-laki bos, harus jantan mengakui dan melakukan evaluasi agar prestasi Persib lebih membaik.
2. Menatap bursa transfer jika manajemen masih percaya coach Rene Albert harap beri kebebasan, jika sudah tidak, silakan ambil tindakan yang pasti jangan memilih pemain tanpa seizin pelatih, karena kami tidak butuh suprise bursa pemain percuma kalau tidak sejalan dengan pelatih dan mengganggu keharmonisan pemain.
3. Bikin tim faktor non-teknis karena sangat berpengaruh kalau itu sudah ada, kenapa tim kami masih terganggu masalah faktor non-teknis.
4. Buat pelatih, bangun mental pemain secepatnya dan kebersamaan pemain. Sisa putaran pertama masih empat laga, untuk menyongsong putaran kedua.
5. Oh, iyah satu lagi, kami merasa laga kandang selalu sepi dari penonton dan komunitas Persib, mungkin ini kebijakan yang harus dikaji secepatnya.
Jangan memaksakan kehendak !! Kami ada solusi tiket 50 persen secara biasa online, 30 persen buat komunitas Persib, karena tiket offline trandisi dan budaya ajang silaturahmi saat pengambilan tiket. 15 persen buat on the spot dan 5 persen untuk suporter tim tamu, dan itu sudah terjadi dan jangan dievaluasi lagi.
Sebelumnya diberitakan, bobotoh menggelar aksi unjuk rasa menuntut pertanggungjawaban Direktur PT Persib Bandung Bandung (PBB) Teddy Tjahyono karena kekalahan beruntun Maung Bandung belakangan ini.
Dalam aksi itu, Bobotoh menyebut, buruknya prestasi Persib Bandung saat ini sebagai dampak campur tangan manajemen dalam pembelian pemain di bursa transfer Liga 1 musim 2019.
Bobotoh pun meminta agar Teddy Tjahyono hadir dan memberikan penjelasan.
Namun, sayangnya permintaan bobotoh itu tidak sempat terealisasi.
Sebab, Tedy Tjahyono sedang berada di Jakarta.
Bobotoh pun hanya disambut oleh perwakilan manajemen PT PBB, Budi Bram Rachman.
• BERITA PERSIB - Bukan Pemain Impor, Ternyata Pemain Lokal Persib Ini Justru Paling Produktif
• BERITA PERSIB - Skuat Persib Bandung Diliburkan 3 Hari, Dokter Klub Pantau Kondisi Pemain
• BERITA PERSIB - Kesal Timnya Kalah Terus, Bobotoh Sebut Persib Butut dan Lupa Cara Menang
Budi yang menjadi Koordinator Panitia Pertandingan (Panpel) Persib menyatakan akan menyampaikan aspirasi bobotoh kepada manajemen.
"Tuntutan ini sudah pasti akan saya sampaikan. Hari ini juga pasti viral dan manajemen tidak tutup mata, pasti melihat. Tunggu sampai putaran pertama selesai, pasti ada perubahan," ujar Budi Bram Rachman.
Bram meminta para bobotoh untuk tetap percaya kepada Persib Bandung.
Dia pun meminta agar bobotoh tetap memberi dukungan, terlebih Persib Bandung masih menyisakan 4 pertandingan di akhir putaran pertama.
"Sekarang kita bisa support dulu pemain, memberi motivasi supaya tidak terpuruk," katanya.
• Listrik Batam Byar Pet, Uba: Kalau Tak Mampu, Dirut PLN Batam Mundur Saja
• Resep Tongseng Kambing Enak, Cocok Untuk Hidangan Idul Adha Selain Sate
Bobotoh yang kecewa dengan prestasi Persib Bandung musim ini meluapkan kekecewaannya dengan melakukan aksi unjuk rasa di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Sabtu (10/8/2019).
Bobotoh yang tergabung dalam forum komunikasi Bobotoh ini datang ke Graha Persib untuk meminta pertanggung jawaban dari manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) atas buruknya prestasi Persib Bandung musim ini.
Menjelang akhir putaran pertama, skuat berjuluk Maung Bandung ini masih terseok-seok di peringkat bawah klasemen sementara Liga 1.
Saat ini, Maung Bandung berada di peringkat sembilan klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 14 poin hasil dari tiga kali menang, lima kali imbang, dan lima kali kalah.
Atas kondisi tersebut, bobotoh pun mendesak manajemen PT PBB untuk bertanggung jawab. (*)
*Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Bobotoh Tuntut Bertemu Direktur PT PBB Teddy Tjahyono, Minta Tanggung Jawab Prestasi Buruk Persib