Di Kepri, Hanya di Anambas, Ada 'Rumah Sakit' Hewan, Bahkan Ada 'Ruang Rawat Inap' Loh

Editor: Thom Limahekin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Dokter hewan

Ruang rawat inap yang dimaksud lebih berbentuk kandang.

"Ada kandang untuk rawat inap. Bukan seperti di rumah sakit yang kalian bayangkan," ujar Kepala Dinas Perikanan, Pertanian dan Pangan Anambas, Effi Sjuhairi Jumat (16/8/2019) sore.

Hewan ternak sapi, diakui Effi yang paling banyak mendapat perawatan.

Abdul Haris mengirim surat edaran kepada Lurah dan Kepala Desa Camat se-Anambas untuk meminta keterlibatan unsur organisasi masyarakat (Ormas), sekolah dan masyarakat mengumpulkan serta memilah antara sampah organik dan non organik pada 18 Agustus 2019. (TRIBUNBATAM.id/Septyan Mulia Rohman)

Khusus untuk sapi rutin dilakukan inseminasi buatan.

‎Termasuk hewan kurban pada Idul Adha.

Semua hewan kurban harus mendapat pengecekan terlebih dahulu dari tenaga kesehatan yang ada di organisasi perangkat daerah (OPD) yang dia pimpin.

Dari hasil pengecekan, tidak ditemukan ada penyakit sehingga hewan kurban aman dan layak untuk dikonsumsi.

Pusat kesehatan hewan ini menurutnya sudah tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Kepri.

Biodata Salma El Mutafaqqiha, Pembawa Baku Upacara HUT RI ke 74 di Istana Negara

Beri Dukungan Polisi Hong Kong, Pemeran Mulan Ini Hendak Diboikot?

Sosok Salma El Mutafaqqiha, Paskibra Pembawa Baki Bendera Merah Putih di Upacara Kemerdekaan

Promo HUT RI ke-74, KFC Bagikan Es Krim Sundae Gratis Khusus Hari Ini, 17 Agustus

Laporan berkala setiap hari, harus dilakukan melalui grup Whats‎App.

Selain di Palmatak, fasilitas kesehatan serupa juga bakal dibangun di Pulau Jemaja.

"Laporan harian ada. ‎Selain sapi yang dirawat kemarin ada hewan kucing, anjing dan kambing," ungkap Effi. (TRIBUNBATAM.id/Septyan Mulia Rohman)

Berita Terkini