TRIBUNBATAM.id, BATAM - Dinas Kesehatan Provinsi Kepri kembali merilis data terbaru Covid-19 di Kepri, Kamis (2/4/2020).
Terjadi lonjakan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 1.720.
Angka ini meningkat dari hari sebelumnya yang berjumlah 1.599.
Berikut Data Covid-19 di Kepri 2 April 2020 dari Dinkes Kepri
ODP (Orang Dalam Pemantauan) : 1720
- Dalam Proses Lab : 43
- Hasil Negatif : 104
- Hasil Positif : 0
Pasien Dalam Pengawasan: 110
- Dalam Proses Lab : 39
- Hasil Negatif : 53
- Hasil Positif : 7
• Kondisi Pasien Positif Corona di Kepri, 2 Meninggal, 3 Masih Dirawat dan 2 Orang Sembuh
Meninggal Dunia : 11
- Positif COVID-19 Meninggal : 2
- PDP Meninggal dalam Proses Lab : 2
- Negatif COVID-19 Meninggal dengan Penyakit Penyerta: 7
Kasus Covid-19 di Batam
ODP (Orang Dalam Pemantauan) : 1.183
- Dalam Pemantauan : 876
- Selesai Pemantauan : 307
- Sampel Diambil : 120
- Dalam Proses Lab: 43
- Hasil Negatif: 77
- Hasil Positif : 0
PDP (Pasien Dalam Pengawasan) : 61
- Sedang Dirawat: 13
- Telah Pulang : 48
- Sampel Diambil: 52
- Dalam Proses Lab: 19
- Hasil Negatif: 30
- Hasil Positif: 3
Sumber: Dinkes Kepri
PCR Bantuan Singapura
Setelah rapid test, Batam kini mendapat bantuan alat PCR untuk tes darah pasien Covid-19 dari negara Singapura.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam, Didi Kusmarjadi saat rapat koordinasi penanganan Covid-19 bersama DPRD Kota Batam, Kamis (2/4/2020) di Ruang Paripurna DPRD Batam.
Seperti diketahui, PCR ini sangat diperlukan untuk mendeteksi Virus Corona (Covid-19) yang selama ini digunakan pemerintah pusat.