TRIBUBATAM.id, BATAM - Penambahan lima pasien di kota Batam membuat heboh warga Kota Batam.
Apalagi diketahui, pasien 07 yang positif Corona tidak mempunyai Riwayat perjalanan keluar Batam.
Diketahui dia merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Batam.
Mirisnya lagi, pasien 07 ini masuk kantor dan menularkan kepada pasien 08 yang merupakan seorang PNS.
Tidak sampai disitu, penyebaran Virus ini juga berlanjut ke Pasien 09 dan 10 yang merupakan anak dan suami pasien 08.
• Bocah 13 Tahun Positif Covid-19 di Batam, Ibunya Baru Meninggal 30 Maret 2020 Karena Sakit yang Sama
• Jokowi Asks Entrepreneurs not to Fire Employees Amid the Covid-19 Plague
BOCAH 13 TAHUN
Bocah 13 tahun yang positif Virus Corona di Batam ternyata anak dari korban yang meninggal karena Corona di Batam.
Saat ini, sang bocah harus kembali menjalani kesedihan setelah ditinggal pergi ibunya untuk selamanya.
Diketahui, sebelum ibunya dirawat, sang anak yang merupakan pasien no 06 sangat dekat dengan ibunya pasien 04 di Batam.
Selama ibunya masa perawatan, sang anak tinggal sendiri sambil meninggu kakeknya datang.
• Jokowi Asks Entrepreneurs not to Fire Employees Amid the Covid-19 Plague
• Ketua IJTI Kepri Minta Wartawan TV Pakai Masker Saat Peliputan, Resiko Jurnalis Sangat Besar
• Kekompakan Warga Cimahi, Saling Bahu Membahu Urus Tetangganya yang Positif Covid-19
Lima warga Batam terkonfirmasi positif Covid-19. Ini setelah Pemerintah Kota Batam mendapat data hasil pemeriksaan swab dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian kesehatan RI, terhadap Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang pengambilan sampel swabnya dilakukan oleh Tim Analis kesehatan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengakui total warga Batam yang positif per hari Kamis (9/4/2020) sebanyak 10 orang.
Hal ini diungkapkannya usai rapat bersama distributor sembako di Kota Batam.
"Karena yang positif 10 orang ini. Di Batam," ujar Rudi singkat.
Berikut TribunBatam.id rangkum riwayat perjalanan 5 orang yang terdiri dari 2 orang laki-laki dan 3 orang perempuan positif Covid-19 itu.