TRIBUNBATAM.id, BATAM - Update terbaru Corona di Kepri tidak mencatatkan penambahan kasus Covid-19 per 22 April 2020, Batam batal ajukan PSBB.
Sehingga total kasus Covid-19 di Kepri sebanyak 53 kasus.
Sementara bila dijumlah dengan kasus ABK KM Kelud, jumlahnya menjadi 81.
Berikut data terbaru Corona di Kepri
Kumulatif Positif COVID-19
- PDP Positif: 40
- ODP Positif: 4
- OTG Positif: 9
- Jumlah Positif: 53
- 8 Sembuh: 8
- 12 Karantina: 12
- 25 Dirawat: 28
- Meninggal: 8
PDP (Pasien Dalam Pengawasan)
- Jumlah PDP: 253
- Sedang Dirawat: 64
- Selesai Pengawasan: 189
- Dalam Proses Lab: 76
- Hasil Negatif: 131
- Hasil Positif: 40
ODP (Orang Dalam Pemantauan)
- Jumlah ODP: 2712
- Dalam Pemantauan: 489
- Selesai Pemantauan: 2223
- Dalam Proses Lab: 13
- Hasil Negatif: 146
- Hasil Positif: 4
OTG (Orang Tanpa Gejala)
- Jumlah OTG: 1350
- OTG Hasil Lab Negatif: 29
- OTG Hasil Lab Positif: 9
Meninggal Dunia
- Positif COVID-19 Meninggal: 8
- PDP Meninggal dalam Proses Lab: 3
- Negatif COVID-19 Meninggal dengan Penyakit Penyerta: 24
Sembuh
Positif Covid Sembuh: 8
PSBB Batam Batal Diajukan
Dalam upaya menekan penyebaran Covid-19, Pemerintah Kota (Pemko) Batam sempat mempersiapkan konsep Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk diajukan ke pemerintah pusat melalui Gubernur Kepri.
Akhirnya, Walikota Batam, Muhammad Rudi mengurungkan niatnya mengajukan PSBB tersebut.
Hal ini dikarenakan berbagai alasan.
"PSBB kalau saya ajukan ini berisiko besar. Karena setelah keluar harus saya laksanakan semua. Tak semudah itu," ujar Rudi saat berada di Panggung Utama Dataran Engku Puteri Batam Center, Rabu (22/4/2020) siang.