KECELAKAAN DI JALAN GAJAH MADA TIBAN

KECELAKAAN DI BATAM - Jalan Menuju Tiban Ditutup Sementara, Satlantas Siapkan Alur Kontra Flow

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah mobil Satgas terlihat terparkir melintang di tengah jalan untuk mencegah pengendara melewati jalan tersebut saat kecelakaan di Jalan Gajah Mada Tiban, Batam, Sabtu (2/5/2020)

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kecelakaan terjadi di Jalan Gajah Mada di daerah Southlink, arah menuju Tiban, Sekupang, Batam, Sabtu siang (2/5/2020).

Akibatnya, akses jalan menuju Tiban ditutup sementara. 

Terpantau dari lokasi Pura Agung Amartha Buana, arus jalan menuju Tiban ditutup.

Sebuah mobil Satgas terlihat terparkir melintang di tengah jalan untuk mencegah pengendara melewati jalan tersebut.

Penutupan jalan ini disebabkan karena sedang ada pembongkaran muatan truk tronton yang mengalami kecelakaan. 

Untuk mengatasi kemacetan, Satlantas Polresta Barelang menyediakan arus kontra flow di jalur jalan raya Southlink. 

Sebuah truk bermuatan plat besi terperosok ke tepian jalan Gajah Mada Tiban dan mengalami rusak parah, Sabtu (2/5/2020) (TRIBUNBATAM.id/BERES LUMBANTOBING)

Hal ini menyebabkan, arus jalan di seberang lokasi kecelakaan terpantau ramai lancar dengan dua arah laju kendaraan.

Meski demikian, beberapa pengendara motor masih tampak datang dari Sei Ladi melalui jalan di mana terjadinya kecelakaan.

Untuk itu, Kanit Turjawali Satlantas Polresta Barelang, Ipda Viktor Hutahaean, mengarahkan para pengendara untuk melintasi jalan tikus menuju jalur kontra flow di seberangnya.

"Ayo, ayo, lewat seberang aja pak!" seru Ipda Viktor Hutahaean. 

3 Pemotor Dilarikan ke RSBP

Sebelumnya diberitakan, terjadi kecelakaan lalulintas di jalan Gajah Mada, tepatnya di depan Shoutlink, Tiban, Sekupang, Batam, Sabtu (2/5/2020).

Pantauan TRIBUNBATAM.id, sebuah truk bermuatan plat besi terperosok ke tepian jalan dan mengalami rusak parah.

Dalam kejadian itu, tiga orang pengendara sepeda motor dilarikan ke rumah sakit RSBP Batam.

Kanit Turjawali Satlantas Polresta Barelang, Ipda Viktor Hutahaean mengatakan belum mengetahui secara pasti kronologis kejadian.

Halaman
12

Berita Terkini