Baca tanpa iklan
Kanwil DJBC Khusus Kepri menyerahkan sebanyak 20 ton bahan pokok berupa gula pasir, beras, bawang merah, bawang bombay dan BMN lainnya diserahkan kepada Pemprov Kepri.
Kemudian untuk Pemkab Karimun Kanwil DJBC Khusus Kepri menyerahkan 12 ton gula pasir, beras, bawang merah, bawang bombay dan BMN lainnya. Selanjutnya KPPBC Tanjungbalai Karimun menyerahkan 5 ton berupa gula pasir, beras, bawang merah, bawang bombay dan BMN lainnya.
Kakanwil DJBC Khusus Kepri, Agus Yulianto mengatakan hibah diperuntukan bagi masyarakat dalam pandemi Covid-19.
"Kami Bea Cukai tidak tau persis masyarakat yang membutuhkan. Kalau kami sampaikan sendiri takut tidak tepat sasaran. Makanya yang tau Pemda Kabupaten dan Provinsi," kata Agus.
Disampaikan Agus, BMN tersebut telah diperiksa oleh karantina dan laboratorium untuk memastikan masih layak untuk dikonsumsi.
"Karena kami ingin memberikannya kepada masyarakat," ungkap Agus.
Ditambahkan Agus, wabah Covid-19 telah mempengaruhi seluruh perekonomian dunia, temasuk di indonesia. Selain wabah Covid-19, saat ini juga dalam bulan Ramadan yang selalu terdapat pembahasan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.
"Semoga bisa membantu agar masyarakat lebih tenang dalam menghadpi masa-masa sulit ini. Semoga wabah ini cepat dan kita hidup dengan normal," harapnya.
Sementara Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim yang menerima bantuan tersebut menyampaikan terima kasihnya kepada Bea dan Cukai. Anwar menyampaikan bantuan yang diterima akan disalurkan dengan tepat sasaran.
"Kami mengucapkan ribuan terimakasih atas penyerahan bantuan kepedulian BC untuk masyarakat. Mudah-mudahan hal ini bermanfaat dan kita semua dapat beraama-sama peduli terhadap masyarakat dalam kondisi yang tengah terjadi," kata Anwar.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Karimun, M Yusuf Sirat yang ikut hadir dalam kegiatan penyerahan bantuan.
"Kita dapat lihat ada peran lembaga vertikal disini turut membantu masyarakat," kata Yusuf. (TribunBatam.id/Elhadif Putra)