TRIBUNBATAM.id, CITEUREUP - Seorang suami melakukan penganiayaan kepada istrinya sendiri.
Sang istri mengalami sejumlah luka ditubuhnya setelah pelaku menganiaya dengan menggunakan sejumlah pisau.
Usut punya usut, ternyata pelaku kesal karena alat kelaminya tidak berfungsi saat melakukan hubungan ranjang dengan istrinya.
Seorang pria di Bogor mengamuk karena kesal pasca gagal berhubungan intim dengan sang istri.
• Setelah Wisatawan Domestik, Wan Rudi Targetkan Wisman Singapura Berkunjung ke Lagoi Bintan
• Terlilit Utang, Oknum Polisi Bunuh Diri, Tembakan Senpi ke Leher di Depan Adiknya
• Kenali Perbedaan Gejala DBD dan Tifus, Sama-sama Diawali Dengan Demam
• Juventus vs AC Milan Live TVRI Pukul 02.00 WIB, Misi Tiket Eropa AC Milan Tanpa Zlatan Ibrahimovic
Peristiwa ini terjadi di sebuah desa di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.
Namun hubungan intim tersebut gagal lantaran alat kelamin sang suami tak berfungsi sebagaimana mestinya.
Diduga karena sang suami kesal, dia melampiaskan amarahnya kepada sang istri.
Dia melakulan penganiayaan dengan menggunakan sebilah pisau hingga sang istri mengalami sejumlah luka di bagian tubuhnya.
Kejadian ini pun membuat geger warga sekampung tempat mereka tinggal.
• Ruang Tahanan Tak Memadai, Pelaku Cabul di Nongsa Dipindahkan ke Rutan Polresta Barelang
• Ini Sederet Manfaat Minum Air Rebusan Pisang Sebelum Tidur, Mengurangi Berat Badan
• Jumlah Pernikahan di KUA Batu Ampar Batam Turun hingga 50 Persen Karena Corona
Setelah sang istri berhasil kabur keluar kamar dan berlari ke luar rumah menghindari amukan sang suami sampai akhirnya diselamatkan oleh warga sekitar.
Setelah kejadian tersebut, warga melaporkan kejadian tersebut kepada aparatur setempat.
Kapolsek Citeureup AKP Ricky Wowor membenarkan kejadian yang menimpa pasangan suami istri tersebut.
"Benar, dan sudah kita ambil tindakan pengamanan," kata AKP Ricky Wowor saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Kamis (11/6/2020) malam.
Potong Kelamin
Sementara itu seorang pria ditemukan tak bernyawa dengan luka sayat di tubuhnya.
Jasad pria itu ditemukan di kamar mandi kamar kos Jalan Sumberejo VII, Kecamatan Pakal, Surabaya.