TRIBUNBATAM.id, BATAM- Gerobak Listrik (Gelis) melakukan ekspansi ke Kota Batam.
Produk buatan anak bangsa yang diproduksi di bawah perusahaan PT Solar Panel Indonesia itu menawarkan produk motor gerobak listrik dengan berbagai model.
"Pabriknya di Bogor Cikeas, kami semua memiliki pengalaman di bidang otomotif, sehingga kami coba buat terobosan dengan menghadirkan kendaraan roda tiga dengan tenaga listrik," ujar Chief Marketing Officer PT. Solar Panel Indonesia, Ary Tjahyono.
Diproduksi guna menyasar konsumen UMKM, ada lima model gerobak listrik yang dipasarkan.
Baca juga: Kemendag Luncurkan Gerobak Digital, UMKM Bisa Memasarkan Produk di Sarana Publik
Baca juga: Berikut Cara Mengecek Nama Penerima Bansos BPUM Rp 2,4 Juta, Pelaku UMKM Cek Link eform.bri.id/bpum
"Gelis diciptakan untuk mendukung pengembangan usaha UMKM. Makanya segmen utama kami memang UMKM tapi tidak menutup kemungkinan dengan yang lain. Model yang kami kembangkan juga otomatis mengikuti segmen tersebut," tuturnya.
Kelima model itu yakni Gelis Pick Up, Gelis Garbage, Gelis Retro, hingga Gelis Cargo.
Dengan enam pilihan warna yakni merah, hitam, hijau, biru, kuning, cokelat.
"Kalau yang mau buat dagang kaki lima seperti soto, bakso itu pakainya yang Gelis Retro. Selain buat UMKM, baru-baru ini kamu juga sudah bekerjasama buat Coffe Corner dengan kapal api. Kemudian yang sedang dalam proses penjajakan bersama PT Hebat milik Kaesang. Rencananya juga buat dibuat membantu pelaku UMKM," tuturnya.
Ia menjelaskan produk gerobak listrik ini 60 persen telah menggunakan komponen dalam negeri.
Sebut saja seperti sasis, baterai dan lainnya. Sedangkan untuk sistem electrical motor, as penggerak kemudi masih didapatkan dari import.
Baca juga: Peran UMKM Batam di Masa Pandemi Covid-19, Santi: Orderan Masker Paling Banyak Sekarang
Baca juga: Kementerian Perindustrian Latih 70 UMKM Batam, Dorong Pengusaha Kecil Lebih Mandiri
Ia menjelaskan perakitan gerobak listrik hingga mendapatkan surat-surat ini memakan waktu sekitar dua bulan.
"Sudah ada SUT, jadi dapat plat nomor kendaraan listrik juga," ujarnya.
Produk yang dipamerkan di Komplek Ruko Tanah Mas blok D, Sei Panas itu dibanderol mulai dari harga Rp 17 juta hingga Rp 24 juta sesuai modelnya.
"Bisa custom juga. Namun harga custom beda lagi," ucapya.
Saat ini dealer Gelis sudah tersebar di beberapa kota besar sepertiĀ Jakarta, Karawang Bandung Jogja, Bali dan Lombok.
"Batam dealer ke 10. Batam inikan pasar yang cocok kendaraan listrik, karena wilayah kepulauan dan terbatas daerahnya. Jadi bisa lebih dikontrol penggunaan kendaraan listriknya," tuturnya.
Penggunaan GELIS untuk sektor usaha juga diakuinya sangat membantu memperkecil biaya pengeluaran pelaku UMKM dari segi biaya konsumsi bahan bakar.
"Bicara mengenai efisiensi kalau dibandingkan kendaraan roda tiga dengan BBM beda biaya operasional skitar 75 persen. Kalau dihitung mesinnya ini 800 Watt, dengan batere 26 Ampere Hour (AH). Pengecasan hanya tiga jam dan cuma butuh sekitar 300 Watt listrik buat mengecas," tuturnya.
Adapun kecepatan maksimal dibatasi hanya 30 km/jam untuk standar dengan baterai 26 AH.
"Kenapa dibatasi 30 km/jam, karena ini penggunaan UMKM kadang kan tidak bisa juga dipakai kebut-kebutan," katanya.
Adapun untuk model yang paling digemari yakni Gelis Pick Up.
Saat ini dealer Gelis juga tidak cuma melayani penjualan, namun juga after sales.
"Dealer ini sudah 3S, showroom, sales, dan service. Jadi konsumen juga tidak perlu khawatir," katanya.
Baca juga: Perkuat Kegiatan UMKM, PGN Adakan Pelatihan UMKM di Desa Binaan Panaran Kepulauan Riau
Baca juga: PGN Tambah Pelanggan Baru Sektor UMKM Komersial Dorong Ekonomi Daerah
Di tahap awal Gelis Batam menargetkan penjualan sebanyak 10 unit untuk bulan pertama.
Sementara itu, owner showroom Gelis Batam, Bambang menyebutkan adanya kemudahan lain dalam memiliki produk ini.
Bagi pelaku UMKM, nantinya akan memiliki kemudahan untuk kredit Gelis bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI), sementara untuk sektor swasta dapat menggunakan sistem pembiayaan leasing.
"Khusus UMKM nanti mungkin akan dapat menggunakan KUR. Untuk yang lain bisa dengan leasing karena kami juga sudah ada MoU seperti dengan Adira," ucap Bambang.
Selain itu pihaknya juga telah bekerjasama dengan Dinas UMKM Kota Batam guna pengenalan produk bagi para pelaku UMKM.
"Nanti ketika ada pertemuan, saya akan presentasikan langsung apa saja keunggulan dan keuntungan UMKM menggunakan Gelis ini buat usahanya," katanya.(*)