Melansir artikel di Kompas.com dengan judul "Bayi Positif Covid-19, Ini 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua Saat Merawatnya", bayi positif Covid-19 dianjurkan mengonsumsi suplemen vitamin C, vitamin D, dan Zinc, untuk meningkatkan sistem imun, agar lebih cepat melawan virus.
“Untuk obat antivirus dan obat ainnya, diberikan sesuai gejala yang muncul,” kata dr. Yovita.
Kemudian untuk asupan nutrisi bayi di atas 6 bulan yang sudah mulai MPASI, terpenting adalah gizi seimbang sesuai usia, termasuk karbohidrat, protein lemak, sayur sumber vitamin dan mineral, serta minimalkan konsumsi gula.
Selain itu, usahakan untuk berjemur sinar matahari setiap pagi.
Bukan hanya untuk mendapatkan vitamin D, tapi juga menghirup udara segar.
4. Berapa lama isolasi mandiri
Menurut dr. Yovita, masa isolasi mandiri bayi positif Covid-19 idealnya selesai saat bayi sudah dinyatakan negatif dengan hasil tes PCR swab.
Tapi di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang terus melonjak, isolasi mandiri bisa dilakukan selama 10 hari bagi yang tidak bergejala dan ditambah 3 hari dari gejala terakhir muncul, jika bergejala.
“Kalau memungkinkan, lakukan tes swab PCR lagi setidaknya 10 hari atau bahkan 14 hari dari tes swab PCR pertama,” saran dr. Yovita.
Ia juga mengingatkan, jika orangtua negatif Covid-19 tapi harus merawat bayinya yang positif Covid-19, maka orangtua wajib menerapkan protokol kesehatan, termasuk memakai alat pelindung diri, memakai baju luar, masker dobel, dan selalu mencuci tangan untuk mencegah penularan virus corona.