TRIBUNBATAM.id - Buah dan sayur memang memiliki manfaat yang besar yang besar untuk kesehatan tubuh.

Ini karena buah dan sayur kaya akan vitamin serta nutrsi yang dibutuhkan tubuh untuk menunjang aktivitas sehari-hari.

Namun yang perlu diperhatikan sebelum mengonsumsinya, harus dicuci dengan bersih.

Pasalnya sayur dan buah juga mengandung racun yang berbahaya untuk tubuh jika tidak dibersihkan dengan benar. 

Pada permukaan buah dan sayur terdapat pestisida yang kerap digunakan petani untuk mengusir hama di tanaman. 

Sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of the Science of Food and Agriculture menemukan mencuci dan merendam buah dan sayuran dapat mengurangi tingkat residu pestisida tertentu. 

Dikutip dari Health, mengupas buah atau membuang bagian terluar lebih efektif mengurangi residu pestisida.

Baca juga: 6 Rekomendasi Jus Buah dan Sayur Ampuh Lenyapkan Lemak

Baca juga: 8 Buah dan Sayur Ini Bisa Menambah Imunitas, Bantu Tubuh Lawan Virus

Pada buah dan sayuran yang tidak bisa dikupas, sebaiknya cuci dengan bersih. 

Berikut cara mencuci buah dan sayur agar pestisida hilang: 

• Membilas dengan air dingin yang mengalir

Para ilmuwan di Stasiun Percobaan Pertanian Connecticut AS menemukan bahwa mencuci produk dengan air mengalir mengurangi jumlah residu pestisida. 

• Mencuci dengan air garam dan cuka

Air garam adalah salah satu cara termudah dan paling hemat biaya untuk menghilangkan pestisida tertentu. 

Sebuah penelitian yang diterbitkan Food Control menemukan, merendam sayuran selama 20 menit dalam cuka, larutan air garam, atau air biasa untuk menghilangkan residu dari empat pestisida umum - klorpirifos, DDT, cypermethrin, dan chlorothalonil. 

Mereka menemukan bahwa larutan air garam lebih efektif daripada mencuci dengan air biasa. 

Selain itu, penting untuk diketahui bahwa manfaat makan buah dan sayuran setiap hari jauh lebih besar daripada risiko pestisida. 

Dengan kata lain, jika mencuci tidak sepenuhnya menghilangkan residu, kesehatan akan tetap terlindungi karena mengonsumsi buah dan sayuran.

(*/ TRIBUNBATAM.id)