"Normalnya dump truk bisa dua rit sehari, arm roll lima sampai enam rit. Tapi karena prmasalahan kemarin, dump truk cuma satu rit, amrol dua rit," imbuhnya.
Pantauan di TPA Punggur, aktivitas pekerja di bawah naungan Dinas Lingkungan Hidup ini sangat padat.
Belasan dump truk dan arm roll yang membawa sampah mengantri panjang untuk diturunkan.
Satu unit excavator juga terlihat membantu mengeluarkan sampah dari bak truk agar pekerjaan lebih cepat selesai.
Sebagai informasi, pengelolaan sampah di TPA Punggur ini masih menggunakan metode sanitary landfill atau penimbunan.
Produksi sampah di kawasan mainland lebih kurang mencapai 1.300 ton sampah perhari. (cik)
(Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)