Oknum TNI AD dan Wanita Terlibat Penyelundupan Ribuan Telur Penyu Asal Bintan Kepri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENYELUNDUPAN TELUR PENYU - Tangkap layar Instagram @stasiun_psdkp_pontianak saat petugas menunjukkan telur penyu dalam jumlah besar asal Tambekan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri dari KMP Bahtera Nusantara 03 yang sandar di Pelabuhan Sintete, Sambas, Kalbar, Sabtu (12/7).

Pria yang akrab disapa Ipunk ini membeberkan bahwa Mu telah melakukan aktivitas penyelundupan telur penyu sejak tahun 2024 dengan jalur pengiriman ke Batam dan Sambas. 

Selama periode tersebut, total telur penyu yang telah diselundupkan oleh Mu mencapai 96.050 butir.

Jika dihitung berdasarkan harga di pasaran, maka nilai ekonomi yang telah ditimbulkan dari aksi penyelundupan ini sebesar Rp1.152.600.000.

“MU bertugas melakukan pengepakan, penampungan dan pengiriman telur menggunakan kapal laut,” jelasnya.

MU diketahui menjual telur-telur tersebut kepada dua orang perantara, yakni Bm di Singkawang dan Ip di Pemangkat, yang saat ini telah ditangkap oleh otoritas Malaysia melansir TribunPontianak.co.id.

Ipunk juga mengungkap jika oknum TNI AD berinisial Sd berdinas di Kodim Tanjungpinang, Kodam Bukit Barisan.

Keduanya terancam pidana 8 tahun penjara dan denda 1,5 miliar sesuai dengan UU yang berlaku. 

Proses hukum terhadap SD akan ditangani oleh auditor militer.

Sedangkan MU akan diproses oleh aparat penegak hukum sipil.

Senada dengan Ipunk, Danpomdam XII/Tanjungpura, Kolonel Cpm Dermawan Agus Irianto, S.I.P mengatakan bahwa yang dilakukan oleh terduga oknum TNI AD merupakan kejahatan internasional yang akan ditindak secara tegas dengan dilakukan penyidikan secara mendalam oleh Pomdam XII/TPR.

Proses hukum terhadap SD akan dilimpahkan ke auditor militer, mengingat statusnya sebagai anggota TNI aktif. 

"Bahwa tindakan tersebut merupakan kejahatan Internasional yang mempertaruhkan harga diri bangsa," tegasnya. (TribunBatam.id/*) (TribunPontianak.co.id/Tri Pandito Wibowo)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Berita Terkini