BERAS OPLOSAN

Polda Kepri Tegaskan Beras Oplosan di Riau Bukan dari Batam, Cek Langsung Sampel Beras

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BERAS OPLOSAN - Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Kepri, AKBP Ruslaeni saat ditemui, Kamis (31/7). Ia menegaskan beras oplosan hasil ungkap Polda Riau bukan berasal dari Kota Batam, Provinsi Kepri.

TRIBUNBATAM.id, BATAM – Penyidik Ditreskrimsus Polda Kepri bersikap setelah Polda Riau mengungkap beras oplosan di wilayah hukumnya.

Polisi merespons dugaan jika sebagian beras oplosan itu berasal dari Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Menjawab tudingan beras oplosan yang sebagian berasal dari Batam tersebut, Kapolda Kepri melalui penyidik Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus Polda Kepri) langsung bergerak. 

Tim satgas pangan turun langsung ke sejumlah pasar dan gudang beras.

Kasubdit (Industri, Perdagangan dan Investasi) Indagsi Ditreskrimsus Polda Kepri, AKBP Ruslaeni menyampaikan hasil penyelidikan Satgas Pangan Polda Kepri. 

Ia menegaskan jika beras oplosan yang ditemukan di Riau tidak berasal dari Batam.

"Ini seolah-olah diframing bahwa beras dari Batam, padahal tidak. Kami dari Satgas Pangan Polda Kepri langsung turun memeriksa,” tegas Ruslaeni dalam keterangannya, Kamis (31/7).

Polda Kepri telah mengambil sejumlah langkah cepat dan terukur untuk menindaklanjuti isu yang beredar di media sosial dan elektronik tersebut.

Pertama dengan berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait termasuk Bulog, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).

Serta distributor beras, untuk mengecek langsung di pasar-pasar dan swalayan di seluruh wilayah Kepri.

"Kami tak hanya fokus di Batam, tetapi juga memerintahkan seluruh jajaran di tujuh kabupaten/kota se-Kepri untuk mengecek langsung di lapangan,” ujar Ruslaeni.

Mereka bahkan sudah mencocokkan temuan beras di Riau itu.

Hasilnya, tidak ada satu pun merk yang ada di Batam.

"Itu mereka oplos beras SPHP menjadi premium," bebernya. 

Sebagai langkah lanjutan untuk memberikan kepastian dan keyakinan kepada masyarakat, Satgas Pangan Polda Kepri pekan ini kembali mengambil 10 jenis sampel beras yang beredar di masyarakat khususnya di Batam.

Halaman
12

Berita Terkini