Momen HUT ke-24 Partai Demokrat, DPC Demokrat Anambas Dukung Program Ketahanan Presiden RI

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Peringatan HUT ke-24 Partai Demokrat dilaksanakan serentak seluruh kadernya di berbagai daerah se-Indonesia.

Di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, hari jadi partai yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini berlangsung berbeda dan sederhana.

Bertempat di Kantor DPC Partai Demokrat Anambas, kawasan Jembatan Selayang Pandang (SP 1), peringatan ulang tahun digelar lewat syukuran doa selamat.

Perhelatan yang dikomandoi Ketua DPC Demokrat Anambas Muhammad Delta ini dihadiri oleh anggota DPRD Partai Demokrat, para kader dan perwakilan PAC.

"Ya puncaknya hari ini, kami peringati dengan sederhana saja tetapi bermakna. Doa syukur dan selamat sesama para kader dan perwakilan PAC," ujar Ketua DPC Partai Demokrat Anambas, Muhammad Delta, Selasa (9/9/2025).

Pada momen hari jadi ini, Partai Demokrat Anambas siap mendukung program strategis pemerintah atau Presiden RI Prabowo Subianto.

Hal itu sebagaimana arahan dari Ketua Umum AHY dengan mengusung tema Mengawal Indonesia Maju dan Sejahtera.

"Ya, pesan dari Mas Ketum, kita bisa menjadi bagian untuk mendukung dan menyukseskan program pemerintah sebagaiman visi dan misi Pak Presiden Prabowo dan Wapres Gibran," ujarnya.

Selama peringatan HUT ke-24 Partai Demokrat, pihaknya mengadakan kegiatan yang menyentuh kebutuhan dan sosial masyarakat.

Di Pulau Siantan, mereka membagikan 150 karung beras ukuran 5 kilogram dan 200 kilogram ikan yang diberikan kepada warga Desa Tiangau.

Sedangkan di Pulau Jemaja, mereka menyalurkan 50 bantuan sembako kepada kaum janda tua.

"Kami ingin partai turut berperan membantu kesulitan ekonomi masyarakat di tengah kondisi yang sulit saat ini. Meski tak seberapa, paling tidak ini cukup meringankan," ungkap Delta.

Selain menjawab kebutuhan masyarakat, DPC Demokrat Anambas juga menyiapkan strategi mendukung ketahanan pangan bagi kader dan juga masyarakat yang bergerak disektor pertanian.

Dukungan itu dengan menyalurkan 200 bibit durian musangking dan durian duri hitam.

Menurutnya, dengan masa panen 4-5 tahun, hasil panen durian tak biasa ini memiliki nilai ekonomis untuk meningkatkan kemampuan hidup petani.

"Sejauh ini sudah kami serahkan kepada kader yang bergerak disektor pertanian. Jika masyarakat ada yang mau kami juga berikan. Nilai jualnya tinggi, di Batam saja satu kilonya dibanderol Rp 600-800 ribu," sebutnya.

Pihaknya juga berkomitmen untuk menyukseskan program ketahan pangan lewat kebun durian ini, bakal berkolaborasi dengan dinas Pemkab Anambas untuk memberikan edukasi maupun pelatihan.

"Semoga saja, program ini berjalan efektif. Ini jelas memperkuat pertanian Anambas dan meningkatkan ekonomi masyarakat," pungkasnya. (TRIBUNBATAM.id/Novenri Simanjuntak)