OKNUM POLISI HAMILI GADIS
Nasib Oknum Polisi di Batam Aniaya Bidan Hingga Keguguran, Propam Pastikan Proses Etik Berjalan
Malang nasib bidan korban penganiayaan oknum polisi di Batam hingga keguguran. Propam Polda Kepri pastikan usut tuntas kasus ini.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Bereslumbantobing
OKNUM POLISI DI BATAM - Keluarga bidan FM membawa salib di RS Bhayangkara Polda Kepri, Selasa (7/10/2025). Mereka meminta Brigpol YAAS (29), seorang oknum polisi di Batam diproses sesuai hukum yang berlaku.
Sebagai informasi tambahan, kasus penganiayaan yang melibatkan oknum polisi di Batam ini berawal ketika bidan itu berkenalan dengan terlapor pada awal 2024 di Sumatera Utara (Sumut).
Brigpol YAAS disebut menjanjikan pernikahan.
Bahkan keluarga wanita dan oknum polisi di Batam sudah menyepakati pesta adat di Batam pada Juli 2025 dengan sinamot senilai Rp40 juta.
Persiapan baju pernikahan hingga administrasi kedinasan juga telah dilakukan.
Namun, janji tinggal janji. Setelah korban hamil, bukannya mendapat pertanggungjawaban, ia justru mengalami penganiayaan. (TribunBatam.id/Bereslumbantobing)
Halaman 3 dari 3
Berita Terkait: #OKNUM POLISI HAMILI GADIS
Tangis Bidan FM Calon Istri Polisi di Batam Usai Bertaruh Nyawa, Alami Keguguran |
![]() |
---|
FM Bidan Hamil di Batam Alami Kontraksi saat Diperiksa Propam, Kondisinya Ngedrop |
![]() |
---|
Oknum Polisi di Batam Diperiksa Paminal Polda Kepri Buntut Laporan Calon Istrinya |
![]() |
---|
Oknum Polisi di Batam Hadapi 2 Laporan di Polda Kepri, Usai Dilaporkan Seorang Bidan |
![]() |
---|
Derita Bidan Asal Medan Laporkan Oknum Polisi di Batam, Kondisi Hamil Malah Dianiaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.