Warga Sorot Proyek Box Culvert di Batu Batam, Dinilai Asal Jadi dan Minim Komunikasi

Pembangunan box culvert di Batu Batam, Baloi Indah, Lubuk Baja Batam disesalkan warga. Pasalnya ujung saluran mengarah ke batu miring yang baru dibuat

Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
Ian Sitanggang
BOX CULVERT - Kondisi ujung box culvert yang mengarah ke tembok batu miring di Komplek Batu Batam,  Kelurahan Baloi Indah, Lubuk Baja, Batam, Jumat (14/11/2025). Warga sesalkan pembangunan box culvert ini yang terkesan asal jadi 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pembangunan box culvert di Batu Batam, Kelurahan Baloi Indah, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam disesalkan warga.

Pasalnya, ujung saluran mengarah ke dinding batu miring saluran.

Warga sekitar mengaku selama ini tidak pernah diberitahu soal pembangunan box culvert tersebut.

Ketua RT 04 Perumahan Batu Batam Sofian, saat ditemui di lokasi mengatakan, pengerjaan proyek tersebut dimulai sejak Rabu (12/11/2025) lalu, dan Jumat (14/11/2025) sudah selesai pemasangannya.

"Kita sangat senang atas pembangunan box culvert ini, karena selama ini penyebab banjir di komplek kami karena saluran di lokasi sudah tertutup," kata Sofian.

Namun yang membuat mereka tidak terima, ujung dari box culvert mengarah ke dinding batu miring saluran yang sebelumnya sudah dibangun.

"Tadi saat pemasangan sudah kita sampaikan, tetapi pekerjanya tidak mau dengar. Bahkan tidak menganggap siapapun warga di komplek kami ini. Sejak awal mereka bekerja, mereka juga tidak pernah ada komunikasi dengan warga, apalagi kepada perangkat RT/RW di komplek kami ini," kata Sofian.

Ia mengatakan, sejak dimulai pengerjaan penutupan jalan dan juga penggalian, pihaknya sudah menanyakan pengerjaan tersebut. Namun kontraktor yang ada di lokasi hanya mengatakan proyek itu milik Pemerintah Kota (Pemko) Batam, agar komplek mereka tidak banjir.

"Itu saja yang mereka jawab, bahkan sampai saat ini box culvert sudah dipasang, tetapi kita tidak tahu proyek itu milik siapa. Karena papan plang juga tidak ada, jadi bisa dikatakan proyek ini proyek siluman," ujar pria itu kesal.

Ia juga meminta agar pemerintah yang membangun proyek tersebut turun ke lokasi mengecek pekerjaan kontraktor. Karena mereka menilai pengerjaan tersebut asal jadi.

"Sekarang yang menjadi persoalan, batu miring saluran drainase itu sudah lama kita minta, baru dibangun pemerintah. Sekarang ada proyek baru dari pemerintah, malah dikhawatirkan ke depan akan merusak batu miring saluran. Ini yang tidak kita terima," kata Sofian.

Ia mengatakan, masalah banjir di komplek mereka sudah sejak lama mereka sampaikan kepada Pemko Batam, tetapi tidak pernah ditanggapi.

"Saluran ini dibangun, setelah kita kumpulkan warga dan berunjuk rasa ke kantor Wali Kota Batam, makanya box culvert ini dibangun. Tapi pelaksanaan di lapangan terkesan asal jadi," kata Sofian.

Ia mengatakan, warga senang dan mendukung setiap pembangunan Pemko Batam. Tetapi mereka meminta pembangunan yang dilakukan jangan asal jadi dan benar-benar bisa bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara di lokasi, pengawas proyek yang tidak mau menyebutkan namanya mengatakan, pembangunan box culvert tersebut merupakan proyek Dinas Bina Marga Batam.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved