BERITA POPULER BATAM

Daftar 7 Berita Populer Sepekan: Wanita di Batam Diburu Polisi, Musda Golkar Kepri Diundur

Simak informasi berita populer Tribunbatam.id dalam sepekan ini. Di antaranya soal Musda Golkar Kepri diundur, Riski Faisal vs Ade Angga

Editor: Dewi Haryati
TribunBatam.id via Instagram @humaspoldakepri
DPO POLDA KEPRI - Tangkap layar Instagram @humaspoldakepri yang menginformasikan Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus penipuan dan penggelapan atas nama Mariani. Informasi ini bagian dari berita populer pilihan Tribunbatam.id dalam sepekan. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Tribunbatam.id merangkum berita populer pilihan dalam sepekan yang mungkin terlewatkan bagi Anda untuk membacanya.

Di antaranya soal wanita di Batam masuk DPO Polda Kepri, tipu korbannya Rp1 M lewat modus investasi.

Ditreskrimum Polda Kepri tengah memburu tersangka penipuan investasi valuta asing bernama Mariani, yang kini masuk Daftar Pencarian Orang atau DPO Polda Kepri

Wanita kelahiran Kota Tanjungpinang, 14 Mei 1981 itu terjerat kasus penipuan dan penggelapan.

Dalam DPO nomor: DPO/12/IX/RES.1.11/2025/Ditreskrimum, Mariani tercatat beralamat di Perumahan Costarica Boulevard Tahap 2 Nomor 6, Batam Centre.

Ia memiliki tinggi lebih kurang 158 cm dengan berat lebih kurang 50 kg.

Kabar lain soal Musda Golkar Kepri yang diundur. Rizki Faisal dan Ade Angga adu kekuatan.

Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) V Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) diundur.

Ketua DPD l Golkar Kepri, Akhmad Ma'ruf Maulana saat dikonfirmasi tak menampik adanya penundaan Musda V Golkar Kepri tersebut.

Dia menyampaikan, penundaan ini berdasarkan surat nomor B- 035/DPD/Golkar/XI/2025.

"Kami ingin memberitahukan bahwa Musda V Golkar Kepri resmi di tunda sampai dengan waktu yang tidak dapat ditentukan. Kami menunggu arahan dari DPP saja," sebut Maulana, Minggu (16/11/2025).

Pengunduran jadwal yang seharusnya digelar pada Minggu (16/11/2025) ini disebut-sebut karena belum duduknya soal bakal calon ketua.

Dua informasi ini bagian dari berita populer pilihan Tribunbatam.id dalam sepekan. Berikut informasi lengkapnya.

Konselor Ungkap Kondisi Intan, ART Korban Penganiayaan di Batam Kerap Menangis dan Mimpi Buruk

 

SIDANG PENGANIAYAAN ARTI DI BATAM - Pendamping psikologis Shelter St. Theresia, Pankrasia Nasrani Halawa, S.Psi mendampingi Intan sebagai saksi korban dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Kamis (13/11/2025). Tampak Roslina, majikan Intan sekaligus terdakwa dalam perkara ini.
SIDANG PENGANIAYAAN ARTI DI BATAM - Pendamping psikologis Shelter St. Theresia, Pankrasia Nasrani Halawa, S.Psi mendampingi Intan sebagai saksi korban dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Kamis (13/11/2025). Tampak Roslina, majikan Intan sekaligus terdakwa dalam perkara ini.(TribunBatam.id/Ucik Suwaibah)

 

Ringkasan Berita:
  • Pendamping psikologis Shelter St. Theresia, Pankrasia Nasrani Halawa, S.Psi mengungkap kondisi terkini Intan Tuwa Negu, asisten rumah tangga (ART) korban penganiayaan di Batam.
  • Intan dua kali hadir langsung dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Batam, salah satunya Kamis (13/11/2025).
  • Sebut trauma yang dialami Intan tidak mudah reda. 
  • Upaya pemulihan psikis Intan terus dilakukan.
Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved